Pistorius Salahkan Kaki Palsu Lawan

Rabu, 05 September 2012 – 06:40 WIB
LONDON-Tahun ini, pelari Afrika Selatan Oscar "Blade Runner" Pistorius mencatat sejarah sebagai orang tanpa kaki pertama yang berlomba di ajang Olimpiade. Namun usia kebanggaan itu tidak lama. Pistorius mengalami kekecewaan besar karena kalah dalam lomba lari nomor T 44 200 meter di Ajang Paralympic Selasa (4/9).

Pada lomba itu, Pistorius hanya mendapatkan medali perak. Dia kalah 0,07 detik di belakang sprinter Brasil Alan Fonteles Cardoso Oliveira yang mencatat waktu terbaik 21,45 detik.  

Kekalahan tersebut bisa menjadi sinyal kuat runtuhnya kejayaan Pistorius. Sebab pada dua Paralympic sebelumnya yakni Athena 2004 dan Beijing 2008, Pistorius selalu mendapatkan emas nomor T 44 200 meter.

Namun, Pistorius menyangkal bahwa kekalahannya bukan semata faktor manusia. Pelari 25 tahun tersebut menuduh Alan Oliviera menggunakan kaki palsu lebih panjang dan berkualitas jauh lebih baik ketimbang miliknya.  

"Kami tidak berlari dengan fair. Saya tidak bicara soal performa Alan. Namun saya tidak bisa berkompetisi dengan kaki palsunya yang panjang. Ini sangat konyol," murkanya seperti dilansir Daily Mail.

Tuduhan Pistorius tersebut tentu dibantah Komite Paralympic Internasional (IPC). Menurut lembaga tersebut, blade Alan Oliviera sudah benar dan sesuai dengan aturan. Meski lebih panjang, namun IPC menegaskan hal itu tidak berdampak besar untuk mengatrol performa Alan.

"Justru pengguna kaki palsu yang lebih pendek lebih cepat dalam melakukan start. Tuduhan Pistorius tidak berdasar," tulis pernyataan resmi IPC seperti dilansir Associated Press. 

Belakangan, Pistorius meminta maaf atas komentarnya yang menyudutkan tersebut. Dia bertekad bangkit dan mendapatkan emas pada nomor 100 dan 400 meter. (nur)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantan Pilar Maung Didekati Sriwijaya FC

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler