jpnn.com, BANDUNG - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan bantuan untuk para korban gempa bumi di Kabupaten Bandung, segera dikirimkan.
Hal itu disampaikan Bey saat meninjau lokasi terdampak gempa bumi di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung pada Rabu (18/9/2024). Gempa bumi mengguncang wilayah Bandung dengan kekuatan magnitudo 4,9.
BACA JUGA: Gempa M 5 Bandung: 700 Rumah Rusak, Korban Luka 82 Orang
Dalam tinjauannya, Bey mengunjungi tenda darurat yang dipasang di lapangan Kantor Kecamatan Kertasari. Di sana dia menemui para pengungsi dan berbincang sebentar.
Bey memastikan kebutuhan para pengungsi segera dikirim. Petugas di lapangan juga harus sigap membantu warga yang membutuhkan.
BACA JUGA: Hakim MK Nasihati Guru Honorer Penggugat Pasal 66 UU ASN
“Saya tentu evakuasi penyelamatan korban dan yang utama tadi tempat pemgungsi memang sangat darurat, tapi bantuan segera datang,” kata Bey ditemui di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung.
Dia juga meminta agar petugas Badan Penanggulangan Bencana Daeran (BPBD) segera dibuatkan wc portable dan pasokan air bersih untuk para pengungsi. Hal itu pun tengah dikoordinasikan dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung.
BACA JUGA: Ramai Isu Gempa Susulan Lebih Besar di Bandung, BMKG: Hoaks
“Jadi ya penanganan sih akan segera datang, cuma kan masalah kecepatan waktu ya. Jangan sampai trauma dan ada yang sakit segala. Tim kesehatan juga saya koordinasikan supaya cepat segera ke sini,” tutur dia.
Lebih lanjut, kata Bey, Pemkab Bandung agar segera mengeluarkan status tanggap darurat untuk penanganan gempa bumi ini.
“Mungkin Kabupaten Bandung harus segera tanggap darurat agar BTT-nya bisa turun,” imbuh Pj Gubernur Jabar.
Sebelumnya, gempa bumi magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya sekitar pukul 09.41 WIB, Rabu (18/9/2024). Titik gempa berada di darat 25 kilometer tenggara Kabupaten Bandung dengan kedalaman 10 kilometer. (mcr27/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina