Pj Gubernur Jambi Instruksikan Gerakan Serempak Pekan Vaksinasi Lansia

Kamis, 10 Juni 2021 – 14:49 WIB
BPOM mengeluarkan izin penggunaan darurat vaksin Covid-19 yang diproduksi oleh PT Bio Farma. Foto: antara

jpnn.com, BUNGO - Vaksinasi merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19. Sejumlah Kepala Daerah berinovasi dengan intervensi kebijakan agar vaksinasi Covid-19 bisa optimal, salah satunya inisiatif yang dilakukan Penjabat (Pj) Gubernur Jambi Dr. Hari Nur Cahya Murni.

Pemerintah Provinsi Jambi melalui Instruksi Gubernur tentang Gerakan Serempak Pekan Vaksinasi Lansia se-Provinsi Jambi berupaya menekan penyebaran Covid-19 dengan optimalisasi vaksinasi.

BACA JUGA: Satgas Pastikan Kelompok Usia di Atas 18 Tahun bisa Menerima Vaksin Covid-19

Gerakan ini berlangsung selama dua hari. Sebelumnya pada tanggal 8 Juni 2021, kegiatan vaksinasi lansia serempak dipusatkan di Kota Jambi. Keesokan harinya pada tanggal 9 Juni 2021, pukul 08.00 WIB serentak pada waktu bersamaan di 11 kota/kab se Provinsi Jambi, pelaksanaan vaksinasi lansia serempak dipusatkan di Kabupaten Bungo.

Kegiatan tersebut dihadiri secara langsung oleh Forkopimda Provinsi (Danrem 042 Garuda Putih, Sekda provinsi, pejabat yang mewakili Kapolda dan Kajati), Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Bupati Bungo dan TP PKK Kab. Bungo.

BACA JUGA: Ganjar Minta Pemkab Menghabiskan Stok Vaksin Covid-19

Kegiatan ini juga dihadiri secara virtual oleh 10 kabupaten dan kota se-Prov Jambi yang secara bersamaan melaksanakan vaksinasi lansia di daerah masing-masing mulai pukul 08.00 WIB.

Dalam sambutannya Bupati Bungo Mashuri menyampaikan bahwa gerakan pencanangan ini adalah gagasan dari Pj. Gubernur Jambi sesuai dengan Instruksi Gubernur No. 5/INGUB/DINKES/2021 tanggal 4 Juni 2021.

BACA JUGA: Ini Batas Usia Penerima Vaksin Covid-19 di Sentra Vaksinasi Gradhika Semarang

"Sampai dengan hari ini, di Kabupaten Bungo terdapat 703 kasus terkonfirmasi, 617 orang sembuh, 8 orang meninggal, dan 86 orang proses penyembuhan," ungkap Pj Gubernur Jambi di sela kegiatan Gerakan Serempak Pekan Vaksinasi Lansia di Kabupaten Bungo, Rabu (9/6).

Sebelumnya, pada hari pertama Gerakan tersebut dipusatkan di Kota Jambi, Selasa (8/6). Untuk menjalankan Instruksi Gubernur, Wali Kota Jambi Dr. H. Syarif Fasha telah menginstruksikan 1636 Ketua RT, 62 Lurah  dan 11 Camat, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kapolsek, Danramil, Kepala Puskesmas, Kepala adat dan unsur-unsur perangkat yang ada di tingkat RT, yang tersebar di 20 titik dengan target vaksinasi kepada 1.500 lansia.

Kota Jambi didaulat menjadi tuan rumah acara peluncuran pencanangan kegiatan ini di hari pertama karena dinilai sukses dalam capaian tertinggi vaksinasi bagi Lansia se-Provinsi Jambi.

Setelah melaksanakan launching Pencanangan Gerakan Serempak Pekan Vaksinasi bagi Lansia se-Provinsi Jambi, Pj. Gubernur Jambi bersama Wali Kota Fasha dan Forkompimda Provinsi-Kota Jambi turut pula memantau pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan serentak di berbagai kabupaten-kota dalam Provinsi Jambi.

Pemantauan itu dilaksanakan secara virtual bertempat di Ruang Kendali Jambi Operation Center (JCOC) Kota Jambi yang berlokasi di Kantor Wali Kota Jambi. Dalam kesempatan itu, Pj. Gubernur Jambi, menyapa secara lansung Bupati/Wali Kota se-Provinsi Jambi dan mendengar langsung laporan terkait pelaksanaan vaksinasi di daerah masing-masing.

Tercatat, hasil dari gerakan tersebut telah terealisasi vaksinasi lansia se-Provinsi Jambi untuk tanggal 8 dan 9 Juni 2021 sebanyak 9.334 jiwa, dengan rincian tanggal 8 Juni 2021 sebanyak 4.608 jiwa dan tanggal 9 Juni sebanyak 4.726 jiwa.

Untuk realisasi tanggal 8 Juni 2021 sebanyak 4.608 jiwa, dengan distribusi pada masing-masing kab/kota sebagai berikut: Kota Jambi 942 jiwa, Kab. Tebo 709 jiwa, Kab. Bungo 509 jiwa, Kab. Tanjung Jabung Barat 431 jiwa, Kab. Merangin 430 jiwa, Kab. Tanjung Jabung Timur 365 jiwa, Kab. Muaro Jambi 388 jiwa, Kab. Sarolangun 337 jiwa, Kab. Batanghari 247 jiwa, Kab. Kerinci 195 jiwa, Kota Sungai Penuh 86 jiwa.

Untuk realisasi tanggal 9 Juni 2021 sebanyak 4.644 jiwa, dengan rincian distribusi pada masing-masing kab/kota: Kab. Merangin 906 jiwa, Kab. Tebo 822 jiwa, Kota Jambi 521 jiwa, Kab. Batang Hari 382 jiwa, Kab. Tanjung Jabung Barat 250 jiwa, Kab. Kerinci 356 jiwa, Kab. Muaro Jambi 328 jiwa, Kab. Tanjung Jabung Timur 387 jiwa, Kab. Bungo 245 jiwa, Kab. Sarolangun 200 jiwa, dan Kota Sungai Penuh 122 jiwa.

"Selain vaksinasi untuk lansia, juga dilakukan vaksinasi kepada masyarakat yang tergolong pra lansia dan pelayan publik dengan realisasi sebanyak 2.027 jiwa, yang terdistribusi pada tanggal 8 Juni 2021 sebanyak 886 jiwa dan tanggal 9 Juni 2021 sebanyak 1.141 jiwa," tambah Pj Gubernur Jambi.

Dijelaskan Ibu Nunung, sapaan akrabnya, pelaksanaan giat vaksinasi ini tidak terlepas dari upaya keras Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota mendorong semangat para lansia untuk divaksin, antara lain dengan memberikan pemahaman bahwa vaksin aman, menjemput dan mengantar lansia dari dan ke rumah, dan memberdayakan PKK, Babinsa, Bhabinkamtibmas serta unsur-unsur perangkat yang ada di Tingkat RT.

"Para lansia tersebut ada yang berusia lebih dari 80 tahun, berinisiatif datang sendiri dan tidak dijemput oleh petugas. Hal ini cukup menarik perhatian panitia mengingat yang bersangkutan sudah lanjut usia, namun memiliki kesadaran tinggi untuk meningkatkan imunitas terhadap Covid-19," ungkap Pj Gubernur Jambi.

Guna mempermudah proses vaksinasi kepada para lansia, sambung Pj Gubernur, petugas paramedis berinisiatif menempatkan para lansia tetap duduk pada tempatnya, sedangkan petugas paramedis memvaksin dengan cara berkeliling menghampiri para lansia tersebut. (dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler