Pj Gubernur Jateng Dampingi Jokowi Lepas Ekspor 16 Ribu Pasang Sepatu Ke Amerika

Jumat, 26 Juli 2024 – 22:12 WIB
PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana mendamping Presiden Jokowi melepas ekspor 16 ribu pasang sepatu lokal ke Amerika. Foto: source for jpnn

jpnn.com, BATANG - Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas ekspor 16.000 pasang sepatu produksi PT Yih Quan Foot Wear Indonesia di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) pada Jumat (26/7).

"Hari ini kita melepas ekspor perdana sebanyak 16 ribu pasang sepatu merk Hoka ke Amerika," kata Jokowi di sela acara pelepasan.

BACA JUGA: Manfaatkan Fasilitas KITE IKM, Perusahaan Asal Demak Berhasil Ekspor Meja ke Australia

Pengembangan perusahaan tersebut merupakan investasi pertama di Indonesia setelah 20 tahun berinvetasi di Vietnam. Investasi perusahaan tersebut di KIT Batang senilai Rp 1,7 triliun.

"Ini merupakan investasi padat karya yang pertama di KIT Batang, yang mampu nantinya akan menyerap kurang lebih 13 ribu pekerja, termasuk tenaga kerja konstruksi," kata Jokowi.

BACA JUGA: Dewan Komisaris PT PP Pantau Progres Proyek KIT Batang

Jokowi menambahkan, KIT Batang ini mampu menarik investasi dari luar ke Indonesia dengan berbagai macam industri, seperti industri sepatu, kaca, plastik, dan lainnya.

“Yang paling penting ini akan membuka lapangan kerja seluas-luasnya bagi masyarakat Indonesia khususnya masyarakat di Jawa Tengah. Kurang lebih 250 ribu tenaga kerja akan bisa bekerja di sini. ini sesuatu yang sangat baik, dan tentu saja bagus untuk growth economy Provinsi Jateng,” kata dia.

BACA JUGA: Ekspor Puluhan Kendaraan Hasil Tadahan Jaringan Internasional ke Timor Leste Digagalkan

Sementara itu, Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana mengatakan, sudah melakukan tinjauan di sejumlah lokasi KIT Batang.

Kawasan tersebut dinilai cukup cepat pembangunannya. Kawasan seluas 4.300 hektar tersebut saat ini sudah ada 18 perusahaan yang mendirikan bangunan.

“Bahkan sudah ada ekspor perdana produk sepatu Hoka ke Amerika,” kata Nana.

Menurut dia, kawasan tersebut dinilai baik untuk iklim investasi di Jateng Tengah.

Dia meyakini akan menarik investor baik penanam dalam negeri maupun penanam modal asing. Bahkan, kawasan tersebut diyakini bakal mneyerap ribuan tenaga kerja.

“Tentunya ini suatu kabar gembira bagi Jawa Tengah, karena sampai saat ini masih cukup banyak masyarakat kita yang menganggur dan mencari pekerjaan,” kata Nana.

Ke depan, lanjut Nana, pihaknya akan terus menekan angka pengangguran di wilayahnya. Rencananya, kawasan-kawasan industri lain juga akan dikembangkan di beberapa daerah di Jawa Tengah. (jpnn.com)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler