Pj Gubernur NTT Beri Kuliah di Politeknik St Wilhelmus Boawae

Senin, 13 November 2023 – 04:50 WIB
Pejabat (Pj) Gubernur NTT Ayodhia GL Kalake melakukan kunjungan kerja ke Kampus Politeknik St. Wilhelmus Boawae, di Kecamatan Boawae, Kabupaten Nagekeo, Jumat (10/11). Foto: dok pribadi for JPNN

jpnn.com - Pejabat (Pj) Gubernur NTT Ayodhia GL Kalake melakukan kunjungan kerja ke Kampus Politeknik St. Wilhelmus Boawae, di Kecamatan Boawae, Kabupaten Nagekeo, Jumat (10/11).

Topik yang dibahas pada kuliah umum kali ini adalah cara membangun Nusa Tenggara Timur dalam sektor parisiwisata dengan kekayaan alam yang sangat banyak.

BACA JUGA: Perwakilan dari NTT Raih Juara Cerdas Cermat Remaja di Pesparani III

Pada kesempatan itu, dia mengimbau para mahasiswa agar tidak takut menjadi lulusan yang bergerak di dunia pertanian dan peternakan.

“Jangan takut menjadi lulusan yang bergerak di dunia pertanian dan peternakan. Karena semua orang mau buka laptop pasti makan dulu,” kata Pj Gubernur kepada para mahasiswa.

BACA JUGA: Anies-Muhaimin Kenakan Syal Bermotif Sumba NTT Saat Daftar Pilpres 2024 di KPU

Pada kesempatan itu Bupati Nagekeo juga menyampaikan Politeknik St. Wilhelmus harus bisa membuat suatu ekosistem belajar yang bisa menghasilkan sektor usaha selama masa belajar.

“Sehingga bisa dikembangkan setelah menyelesaikan studi agar mahasiswa dapat menciptakan lapangan kerja untuk diri sendiri,” ujarnya.

BACA JUGA: BRI Life Peduli Anemia dan Stunting di NTT

Ketua Yayasan Santo Wilhelmus Flores dalam sambutannya mendorong mahasiswa untuk mengembangkan diri dengan cara menulis sesuatu karya ilmiah berdasarkan bidang ilmunya.

“Masyarakat NTT memiliki gen intelektual yang bagus tetapi terhambat oleh sikap tidak berjuang dalam melaksanakan segala hal,” pungkasnya.

William Yani Wea juga berharap agar Pj Gubernur memperjuangkan kuota tambahan beasiswa untuk perguruan tinggi di NTT seperti KIP- Kuliah , Beasiswa Unggulan dan Beasiswa LPDP

Dalam kunjungan kerja itu, Pj Gubernur juga menghadirkan dosen-dosen dari Politeknik Makasar pada bidang program studi parisiwisata.

Dalam hal ini Dosen Politeknik Makasar menyampaikan tentang cara membuka program studi dengan melaksanakan program PSDKU bersama Politeknik Makasar.

Dalam sesi diskusi, salah satu mahasiswi Bernama Elisabeth Beo Mola bertanya “Bagaimana cara untuk mendapatkan pertukaran belajar agar bisa bersaing dengan mahasiswa di Perguruan lain?”.

“Untuk mendapatkan itu harus melakukan MoU dengan perguruan lain dan pada saat ini NTT sudah melaksanakan MoU dengan beberapa perguruan tinggi ternama yang ada di Indonesia dan saat ini terdapat program pemerintah yang dapat digunakan sebagai wadah mngembangkan diri yaitu Kampus Merdeka,” jawab Ayodhia. (dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler