PKB Akui Masih Mendua soal Mahfud dan Rhoma

Minggu, 29 Desember 2013 – 18:28 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Sikap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) soal calon presiden (capres) yang akan diusung pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 dianggap masih membingungkan. Sebagian elit PKB mengklaim akan mengusung mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD. Namun, sebagian lainnya menyebut Rhoma Irama sebagai capres partai yang kerap diasosiasikan dengan Nahdatul Ulama (NU) itu.

Dikonfimasi soal hal ini, Wakil Sekjen PKB Daniel Johan mengatakan bahwa partainya memberi dukungan baik kepada Mahfud maupun Rhoma. Namun, ia berkilah dukungan itu sifatnya belum final.

BACA JUGA: BKN Ancam Pemda Pemanipulasi Kelulusan CPNS

"PKB akan menerima semua tokoh yang meminta semua dukungan. Pada akhirnya PKB akan menilai siapa yang paling dekat dengan masyarakat," ujar Daniel di sela-sela acara deklarasi Mahfud MD sebagai capres dari PKB di Hotel Nam Center, Kemayoran, Jakarta, Minggu (28/12).

Menurut Daniel, PKB dalam waktu dekat akan menggelar polling untuk mengukur respon masyarakat terhadap Mahfud MD dan Rhoma Irama. Hasil dari polling akan menjadi penentu calon presiden yang akan diusung PKB. "Karena itu Pak Mahfud kita dorong, mendekatkan diri untuk bersama masyarakat," imbuhnya.

BACA JUGA: Anggap Keluarga Gus Dur Dimanfaatkan Partai Tertentu

Pada kesempatan itu Daniel secara terang-terangan mendukung pencalonan Mahfud sebagai capres PKB. Ia bahkan mengaku secara khusus diutus langsung oleh DPP PKB.

"Saya berharap Pak Mahfud bisa jadi keteladanan bangsa kita. Oleh karena itu PKB sudah menyatakan mendukung pencalonan Pak Mahfud," ujarnya.

BACA JUGA: Anggap Anies Mumpuni Meski Tanpa Panggung

Sebelumnya diberitakan, baik Rhoma maupun Mahfud menggelar acara deklarasi calon presiden di sejumlah lokasi beberapa minggu terakhir. Acara-acara tersebut dihadiri juga oleh para petinggi PKB.(dil/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pegang Hasil Pemira, PKS Mulai Lirik Calon Mitra


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler