jpnn.com, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memutuskan mendukung Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf sebagai bakal calon Gubernur Jawa Timur pada Pilkada 2018. Namun untuk bakal calon wakil gubernur, partai yang dipimpin Muhaimin Iskandar ini memberi keluasan kepada Gus Ipul sapaan Saifullah untuk melakukan komunikasi politik dengan sejumlah pihak.
"(Untuk kandidat wagub, red) Kami kembalikan ke Gus Ipul. Tapi tentunya dengan pertimbangan DPW PKB Jawa Timur," ujar Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB Marwan Jafar di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Selasa (13/6).
BACA JUGA: Jelang Pilgub Jatim, SBY Kumpulkan 38 DPC Demokrat
Menurut Marwan, keleluasaan diberikan karena nantinya ketika terpilih, Gus Ipul yang akan menjalani amanah untuk memimpin. Karena itu penting mencari partner yang tepat, sehingga nantinya mampu memberi yang terbaik bagi Jawa Timur.
"Jadi kuncinya ada beberapa hal. Yaitu, Gus Ipul ini lebih sreg dengan yang mana. Kemudian hal lain yang perlu diperhatikan, yang memungkinkan PKB menang itu berpasangan dengan siapa dan partainya apa," ucapnya.
BACA JUGA: Hindari Calon Tunggal, Sekarang Kesempatan PDIP Munculkan Risma
Saat ditanya terkait pandangan Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristianto yang sebelumnya menyatakan lebih nyaman jika PDIP berkoalisi dengan PKB pada Pilkada Jatim, Marwan menyambut dengan baik.
"Ya baik jika PDIP punya sikap seperti itu, tapi tak menutup kemungkinan (PKB,red) bisa nyaman dengan partai lain juga. Karena itu komunikasi tetap dibuka untuk semua pihak. Baik itu PDIP, Demokrat maupun Gerindra," kata Marwan.
BACA JUGA: Oh, Ternyata Ini Alasan PKB Tak Usung Khofifah di Pilkada Jatim
PKB kata mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) ini kemungkinan baru akan mendeklarasikan pasangan calon Gubernur Jawa Timur yang diusung usai Lebaran nanti.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sama-Sama Tergoda Gus Ipul, PDIP-Gerindra Mau Koalisi?
Redaktur & Reporter : Ken Girsang