PKB: Zalim ke Jokowi Berarti Jahat ke Rakyat

Sabtu, 21 Juni 2014 – 21:12 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Hantaman ke Joko Widodo semakin kencang seiring semakin dekatnya pelaksanaan pemilu presiden (pilpres) pada 9 Juli nanti. Kampanye hitam dan fitnah pun terus disebarkan untuk menggerus dukungan pemilih ke calon presiden yang dikenal dengan sapaan Jokowi itu.

Namun, serangan gencar ke Jokowi diyakini tak akan mengurangi dukungan capres yang berpasangan dengan Jusuf Kalla itu. “Rakyat sudah semakin cerdas dan kuat keyakinannya sehingga tidak mudah digoyah," kata Marwan Jafar, anggota Tim Pemenangan Jokowi-JK melalui layanan BlackBerry Messenger, Sabtu (21/6).

BACA JUGA: Tambah Usia, Azwar Abubakar Digelari Doktor Honoris Causa

Marwan menambahkan, hingga saat ini justru dukungan ke Jokowi-JK terus mengalir. Karenanya, kata politisi muda PKB itu, elektabilitas Jokowi-JK pun terus menanjak.

Marwan yang sering mengiringi kunjungan Jokowi ke para kiai di Jawa itu menambahkan, pihaknya juga terus menangkal dan menghindari cara-cara kotor untuk menjaring dukungan. Tujuannya, agar Jokowi-JK menang terhormat.  

BACA JUGA: Ragukan Orisinalitas Gagasan Prabowo-Hatta di Bidang Infrastruktur

Di samling itu, lanjut Marwan, ternyata pendukung dan relawan tetap solid memberikan dukungan untuk duet capres usungan PDIP, PKB, NasDem dan Hanura itu. Sebab, lanjut Marwan, rakyat memang mendambakan pemimpin yang sederhana dan merakyat.

Karenanya Marwan meyakini hantaman ke Jokowi justru akan menguatkan dukungan dan menambah simpati rakyat ke capres yang juga Gubernur DKI itu.  "Menzalimi Jokowi sama artinya dengan menzalimi rakyat," pungkas Ketua Fraksi PKB DPR itu. (ara/jpnn)

BACA JUGA: Apresiasi Janji Jokowi-JK Sikat Mafia Perminyakan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sabam Ingatkan Jokowi-JK Tak Terlena Hasil Survei


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler