jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Lena Maryana mencibir keinginan Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mustafa Kamal untuk menggelar reuni peserta Aksi 212 di Istana Negara pada tahun depan. Menurut Lena, sebaiknya PKS fokus dulu untuk memenangkan Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Ya, bekerja dulu lah, PKS dan teman-teman. Menangkan dulu Prabowo. Bahwa akan melakukan apa pun sepanjang itu dijamin undang-undang, kami enggak keberatan," kata Lena di Rumah Pemenangan Jokowi - Ma'ruf, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Senin (17/12).
BACA JUGA: Relawan Sebut Jokowi - Kiai Maruf Hadapi Dajal Politik
Lena juga mewanti-wanti kubu Prabowo - Sandi tidak menyudutkan Jokowi dengan isu anti-Islam. Sebab, Presiden Ketujuh RI itu sangat peduli terhadap umat Islam, termasuk yang ikut Aksi 212 pada 2 Desember 2016.
“Bisa jadi Jokowi nanti yang menginisiasi, mengumpulkan alumni 212 karena diberi kepercayaan. Itu bisa saja, tetapi sekali lagi kerja dulu lah," ujar Lena yang juga legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
BACA JUGA: Jokowi-Maruf di Medsos Lebih Positif daripada Prabowo-Sandi
Sebelumnya Mustafa Kamal mengajak kader Partai Gerindra berjuang memenangkan Prabowo - Sandi di Pilpres 2019 mendatang. Jika itu terwujud, maka Reuni 212 bakal digelar di Istana Kepresidenan.
"Maukah kita semua 212 Tahun depan berkumpulnya di halaman Istana? Siap? Allahu Akbar," kata Mustafa kepada kader Gerindra saat menghadiri Konferensi Nasional (Konfernas) Partai Gerindra di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Senin, (17/12).(tan/jpnn)
BACA JUGA: Merasa Dicatut untuk Dukung Jokowi, PAN Tempuh Jalur Hukum
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingat, Kader PDIP Jangan Sampai Terlena Hasil Survei
Redaktur : Tim Redaksi