jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera Aboe Bakar Al Habsy mengutuk keras bom bunuh diri di Madinah, Qatif, Jeddah, Arab Saudi.
Menurut Aboe, tindakan seperti ini mengancam keselamatan publik dan merupakan perbuatan terkutuk.
BACA JUGA: Jangan Umbar Spekulasi, Biarkan Polri yang Menyelesaian
"Agama apa pun melarang tindakan yang demikian, karena tidak berprikemanusiaan," kata Aboe, Selasa (5/6).
Apalagi bom bunuh diri yang dilakukan di saat bukan Ramadan di sekitar lokasi umar Islam menjalankan ibadah, hal ini tentu menimbulkan kecemasan dan suasana teror. "Dampaknya membawa suasana tidak aman bagi umat Islam untuk menjalankan ibadahnya," kata dia.
BACA JUGA: Muhammadiyah: Sulit Menjelaskan Tindakan Keji di Tempat Suci
Anggota Komisi III DPR ini tidak ingin berspekulasi mengenai pelaku dan motifnya. Sebab, spekulasi yang tidak perlu akan menambah buramnya informasi yang diterima oleh masyarkat.
Karenanya, ia juga mengimbau kepada pengamat dan media yang menanyangkan diskusi mengenai bom bunuh diri seperti ini agar bisa menahan diri dan tidak mengumbar spekulasi agar tidak membuat distorsi informasi di publik.
BACA JUGA: Kampung Halaman Diteror, Ini Pesan Jokowi untuk Kapolri
Dia mengajak untuk memercayakan kepada aparat keamanan setempat untuk menginvestigasi dan menyelesaikan persoalan ini.
"Kita berikan kesempatan kepada apat Kepolisian KSA untuk menangani perkara bom Madinah, Qatif dan Jeddah," katanya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Identitas Pengebom Mapolresta Solo, Pernah Lolos, Lalu ke Jatim
Redaktur : Tim Redaksi