jpnn.com - jpnn.com - Masa kerja efektif pendukung pasangan calon gubernur (cagub) dan wakil gubernur (wagub) DKI Jakarta tinggal kurang lebih 20 hari lagi. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai pendukung pasangan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno akan memaksimalkan waktu yang tersisa itu untuk memenangkan pertarungan.
"Jika dulu kami marathon, saat sekarang kami sprint. Kami harus mengganti mode engine yang sebelumnya ekonomi menjadi turbo," kata Ketua Desk Pilkada DPP PKS Aboe Bakar Al Habsy kepada wartawan, Kamis (26/1).
BACA JUGA: OK OCE Sudah Lahirkan 1.150 Pelaku Ekonomi Baru
Dia menjelaskan, kecepatan, kekuatan dan akurasi harus dipadupadankan dengan kuat. Hal ini agar kader-kader PKS memperoleh daya lompatan yang kuat sehingga lonjakan suara bisa didapat untuk memenangkan Anies-Sandi.
Pekan ini, PKS menggelar beragam kegiatan konsolidasi. Antara lain dengan relawan mantan gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo (Foke) dalam Forum Bersama Jakarta (FBJ) di sebuah rumah makan di Jalan KH Abdullah Syafii, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (25/1).
BACA JUGA: Ups! Ahok Sentil Program Rumah Apung ala Agus
Kemudian forum 'Rembug Reboan' yang digelar Selasa (24/1) adalah salah satu upaya untuk mensinergikan kekuatan, jaringan atau arah.
"Pokoknya kita harus melakukan strategi yang optimal dengan melakukan serangan udara dan gerilya di darat baik oleh tim sukses, struktur partai, anggota legislatif maupun DPRD DKI Jakarta," ujar Aboe.
BACA JUGA: Sandiaga Dukung Program Sister City
Dia mengatakan, panggung yang dimiliku baik itu forum diskusi, saat diwawancarai radio ataupun live di televisi harus dioptimalkan.
"Kami harus menjadi penyambung lidah dari Anies-Sandi. Kami sampaikan program-programnya," pungkas pria kelahiran Tanah Abang, Jakarta Pusat ini. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Survei Alvara: Elektabilitas Ahok-Djarot Paling Tinggi
Redaktur & Reporter : Boy