PKS: Pemilih Tidak Lihat Ideologi, Tapi Penyelesaian Masalah Bangsa

Sabtu, 30 November 2013 – 21:24 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera Jazuli Juwaini mengatakan, pemilih sudah tidak melihat latar belakang suatu partai apakah nasionalis atau agamis. Tapi mereka cenderung melihat solusi apa yang diberikan partai dalam menyelesaikan persoalan bangsa.

"Pemilih itu tidak akan melihat partai nasionalis atau agamis, tapi problem solving terhadap persoalan bangsa. Partai bisa mendapat simpati karena bisa berikan solusi dan kedua masih di hati," kata Jazuli dalam sebuah diskusi di Cikini, Jakarta, Sabtu (31/11).

BACA JUGA: Mega Bantah Manfaatkan Jokowi Gaet Suara Mahasiwa

Karena itu, ia menilai tidak relevan memisahkan antara partai agamis dan nasionalis. Sebab, pemisahan itu hanyalah cara yang dilakukan rezim sebelum era reformasi demi kekuasaan.

"Pemisahan agamis dan nasional dipisahkan rezim sebelumnya untuk memperkokoh kekuasaan," ujar Jazuli.

BACA JUGA: Kisah Kemeja Putih Jokowi dan Gita Wirjawan

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PPP M. Romahurmuziy menyatakan, masyarakat memilih partai dalam pemilu karena pengaruh informasi yang mereka terima dan lingkungan tempat tinggalnya.

"Pengaruh orang memilih karena informasi yang mereka terima, keluarga, teman-teman atau lingkungan. Ketika berada di suatu lingkungan yang cenderung mendukung suatu partai politik maka dia akan memilih itu," kata Romahurmuziy. (gil/jpnn)

BACA JUGA: POGI Mohon Maaf Soal Aksi Solidaritas Dokter

BACA ARTIKEL LAINNYA... IDI: dr Hendy Bukan Buronan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler