Benarkah Venus itu secantik yang diceritakan dalam mitologi? Fakta menyebutkan bahwa para astronom saat ini mengetahui lebih dari 1.600 gunung berapi ada di permukaan planet ini. Beberapa diantaranya merupakan gunung api aktif. Visi Magellan yang dilakukan NASA terhadap permukaan Venus yang dilakukan pada awal 1990 lalu, memperlihatkan peta Venus secara detail dan mengetahui bahwa permukaan planet itu rata, namun kaya akan apa yang terlihat seperti gunung berapi yang sedang tidur.
Ilmuwan membuat dua teori untuk menjelaskannya, pertama hal ini membuktikan jika Venus pernah mengalami banjir aliran lava di seluruh kawasan planet sekitar 500 juta tahun lalu dan kemudian mengalami koma secara geologi. Teori kedua, planet itu tetap terjaga dan lava terus disemburkan secara terus menerus.
Sehari Venus setara setahun di Bumi. Bayangkan bila sehari hampir seakan setahun lamanya. Itulah yang terjadi di planet yang juga dikenal dengan sebutan bintang fajar ini. Karena perputaran (rotasi) yang lambat para ilmuwan menyebut satu hari Venus (waktu yang diperlukan planet Venus untuk menyelesaikan satu putaran) setara dengan 243,018 hari di Bumi. Jika itu hanya satu hari, pikirkan bagaimana jika bekerja seminggu saja di sana!
Karena sebagian besar dari atmosfer terbuat dari karbon dioksida, terjadilah efek rumah kaca ekstrim dan menyebabkan pemanasan berlebihan pada permukaan Venus. Tercatat, suhu di permukaan salah satu planet yang dekat dengan Bumi bisa mencapai 870 derajat Fahrenheit atau setara 470 derajat Celsius.
Tekanan udara di permukaan Venus sangat ekstrim - sekitar 90 kali lebih tinggi dari tekanan di permukaan laut yang ada di Bumi. Dengan kata lain, tekanan di Venus adalah hampir sama dengan tekanan air di Bumi sekitar setengah mil (1 km) di bawah laut.
Angin super cepat menghiasi hari-hari di planet ini. Kecepatan angin di Bumi tidak sebanding dengan Venus karena angin di planet ini dapat mencapai kecepatan 450 mph (724 kph) di lapisan awan tengahnya. Menurut ilmuwan, ini artinya jauh lebih cepat dari tornado tercepat di Bumi.Para astronom mengatakan saking cepatnya angin di planet itu hingga dapat mendorong awan di sekitar seluruh planet hanya dalam waktu empat hari. Disamping itu Venus diketahui berotasi dari arah timur ke barat, kebalikan dari planet-planet lain di tata surya kita yang berotasi dari barat ke timur, karena itu di Venus matahari terbit dari arah barat dan terbenam di timur.
Sementara itu, terkait transit Venus bisa dinikmati pada 6 Juni besok pukul 08.00-11.00 WIB. Transit Venus sendiri merupakan peristiwa langka sehingga sayang untuk dilewatkan. Periode fenomena ini adalah 8 tahun, 121,5 tahun, 8 tahun dan 105,5 tahun. Transit Venus terakhir terjadi tahun 2004. Tanggal 6 Juni 2012 nanti terhitung 8 tahun sejak Transit Venus tersebut. Setelah tahun ini, Transit Venus baru akan terjadi 105,5 tahun lagi, 11 Desember 2117. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahun Ini, Ilmuwan Ingin Buktikan
Redaktur : Tim Redaksi