JAKARTA - Kantor Pusat PT Perusahaan Listrik Negara (PLN Persero) di Jakarta mengklaim, kondisi listrik di wilayah Sumut pascarusaknya mesin gas turbin (GT) di Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) di Pulau Naga Putri Sicanang Kecamatan Medan Belawan, Senin (18/3), saat ini berangsur-angsur membaik.
"Kondisi berangsur-angsur normal," ujar Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN Pusat, Bambang Dwiyanto kepada JPNN di Jakarta, kemarin (20/3).
Kondisi yang berangsur-angsur pulih ini, kata dia, lantaran pihak PLN Sumut langsung mengoperasikan pembangkit-pembangkit cadangan.
"Kita juga mendorong pihak ketiga (PT Siemens Indonesia, red) untuk segera menyediakan suku cadang yang dibutuhkan, Saya yakin mereka juga sudah paham SOP PLN, karena ini menyangkut pelayanan masyarakat atau pelanggan," cetus Bambang.
Sebelumnya, Asistem Menajer Pemeliharaan PT PLN (Persero) Sektor Pembangkit Belawan, Ernaman, menjelaskan, pihaknya masih menunggu pasokan suku cadang (sapre part) dari PT Siemens Indonesia selaku kontraktor yang menangani proyek pengadaan flame turbine PLN.
Bambang menjelaskan, pemicu masalah ini lantaran ada salah satu pembangkit di Belawan yang rusak, yang merembet ke pembangkit lainnya. "Kita terus berupaya agar kembali normal, secara bertahap," pungkas Bambang. (sam/jpnn)
"Kondisi berangsur-angsur normal," ujar Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN Pusat, Bambang Dwiyanto kepada JPNN di Jakarta, kemarin (20/3).
Kondisi yang berangsur-angsur pulih ini, kata dia, lantaran pihak PLN Sumut langsung mengoperasikan pembangkit-pembangkit cadangan.
"Kita juga mendorong pihak ketiga (PT Siemens Indonesia, red) untuk segera menyediakan suku cadang yang dibutuhkan, Saya yakin mereka juga sudah paham SOP PLN, karena ini menyangkut pelayanan masyarakat atau pelanggan," cetus Bambang.
Sebelumnya, Asistem Menajer Pemeliharaan PT PLN (Persero) Sektor Pembangkit Belawan, Ernaman, menjelaskan, pihaknya masih menunggu pasokan suku cadang (sapre part) dari PT Siemens Indonesia selaku kontraktor yang menangani proyek pengadaan flame turbine PLN.
Bambang menjelaskan, pemicu masalah ini lantaran ada salah satu pembangkit di Belawan yang rusak, yang merembet ke pembangkit lainnya. "Kita terus berupaya agar kembali normal, secara bertahap," pungkas Bambang. (sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Baru Bebas, Pejabat Ini Kembali Ditahan
Redaktur : Tim Redaksi