Plt Mentan Langsung Bergerak, Mendampingi Presiden Panen Raya di Sukamandi

Minggu, 08 Oktober 2023 – 12:28 WIB
Plt. Menteri Pertanian, Arief Prasetyo Adi mendampingi Presiden Jokow Widodo (Jokowi) panen raya padi di Desa Ciasem Girang, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang. Foto: dok Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Plt. Menteri Pertanian, Arief Prasetyo Adi mendampingi Presiden Jokow Widodo (Jokowi) panen raya padi di Desa Ciasem Girang, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi meninjau panen raya yang tengah dilakukan pada lahan seluas 760 hektar, di Subang.

BACA JUGA: Pangeran MbS Menelepon Presiden Jokowi, Ada Apa?

Presiden dalam kesempatan itu mengatakan bahwa dengan produktivitas mencapai 8,4 ton per hektar pasokan beras aman.

Dia juga memastikan panen padi tetap berjalan di sejumlah lokasi dan produksi padi nasional maksimal meski ditengah ancaman iklim El Nino.

BACA JUGA: Stafsus Presiden Sebut Belum Ada Jadwal SYL Temui Jokowi

Seusai menyaksikan panen dan meninjau langsung aktivitas petani di wilayah tersebut, Presiden Jokowi mengaku senang melihat hasil panen petani yang melimpah di periode kedua tahun ini (Indeks Pertanaman / IP2).

Hasil panen kedua di sejumlah wilayah ini diarahkan sepenuhnya untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat.

“Saya senang melihat hasilnya, saya kira ini satu hektar bisa mencapai 9 ton, kita harapkan dari panen inilah pasokan beras bisa menambah cadangan kita” tegas Presiden Jokowi.

Menurut Presiden, saat ini stok beras dalam negeri dan cadangan beras Bulog dalam posisi yang aman.

“Tetapi memang tetap masih kurang, sehingga dari stok yang ada di Bulog sekarang ini 1,7 juta ton, kita masih menambah lagi sampai akhir tahun kira-kira 1,5 juta ton cadangan kita, karena apapun El Nino memberikan pengaruh pada produksi dan hasil panen yang ada” rinci Presiden Jokowi.

Seusai ditunjuk menjadi Plt. Menteri Pertanian, Arief Prasetyo mengatakan sinergi dan kolaborasi adalah kunci untuk menguatkan sektor pangan dan pertanian.

Menurutnya, peran dan fungsi Kementan yang berfokus pada produksi pangan menjadi bagian penting dalam penguatan tata kelola pangan nasional.

"Tentunya dengan penugasan dari Bapak Presiden sebagai Plt. Mentan ini kita berharap dapat mengakselerasi pembangunan pertanian yang semakin menguatkan peran dan fungsi Kementan yang berfokus pada peningkatan produksi pangan, daya saing pertanian, dan kesejahteraan petani." ujar Arief dalam keterangan tertulis, Sabtu (7/10/2023).

Sebagai informasi, Luas Panen Januari - September 2023 di Kabupaten Subang tercatat mencapai 131.423 ha dengan total produksi 893.366,24 ton GKP. Adapun harga jual gabah di lokasi mencapai Rp 7.200 per kilogram dengan harga beras rata-rata sebesar Rp 13.500 per kilogram. Presiden Jokowi menuturkan saat ini harga gabah ditingkat petani cukup tinggi, bahkan ada yang menyentuh harga Rp 7.600 per kilogram.

“Petani senang harga gabahnya 7.300 sampai 7.600, kalau petaninya senang, tetapi pembeli berasnya yang harus kita atasi dengan memasok sebanyak - banyaknya pasar, sementara di Cipinang harga sudah turun” terang Presiden Jokowi.(jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Elvi Robiatul, Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Presiden   Kementan   beras   panen raya  

Terpopuler