PLTU Jawa-7 2 x 1.000 Mw Mulai Dibangun

Senin, 17 Oktober 2016 – 04:14 WIB
Ilustrasi. Foto dok JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengapresiasi pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Jawa-7 2 x 1.000 Mw, yang sudah dimulai sejak April lalu.

Padahal fase pendanaan proyek baru rampung pada 29 September 2016. Penandatangan dilakukan oleh pihak konsorsium dan China Development Bank, selaku pemberi pinjaman biaya pembangunan proyek yang mencapai USD 1,8 miliar.

BACA JUGA: Ckckck… Kepergok Tarik Pungli, Dua Pemuda Ini Berdalih Begini

"Bagi PLN, hal ini membuktikan pihak kontraktor yakni konsorsium China Shenhua Energy Company Limited dan PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB), anak perusahaan PLN, memiliki kemampuan secara finansial dengan menggunakan modal sendiri untuk persiapan konstruksi," ujar Manajer Senior Public Relations PLN Agung Murdifi.

Selain itu, financial close ini dicapai delapan hari lebih cepat dari periode yang disyaratkan dalam perjanjian pembelian tenaga listrik (PPA), yaitu enam bulan.

BACA JUGA: Gubernur Ganteng Ini Responnya Cepat Juga Ya…

"Ini baru pertama kali terjadi untuk proyek IPP yang merupakan pencapaian yang luar biasa dalam sejarah implementasi IPP di Indonesia, apalagi untuk mega proyek dengan kapasitas total sebesar 2000 Mw,” tutur Agung.

Kehadiran PLTU yang berlokasi di Desa Terate, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Banten ini diharapkan bisa memperbaiki cadangan pembangkit serta meningkatkan keandalan sistem Jawa Bali. Sehingga kondisi siaga atau kritis akibat kekurangan pembangkit tidak terjadi.

BACA JUGA: Tragis! Pria Ini Nekat Bunuh Diri karena Himpitan Ekonomi

Saat ini, kapasitas terpasang sistem Jawa-Bali sebesar 33.863 MW dengan daya mampu 31.614 MW dan beban puncak 24.589 Mw.(chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Berduka di Akhir Pekan, Empat Nyawa Melayang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler