jpnn.com, JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) bersinergi social loan dengan salah satu Bank Multi-nasional, PT Bank HSBC.
Direktur Operasional, Digital dan Teknologi Informasi PT PNM Sunar Basuki mengatakan kerja sama itu sebagai bentuk komitmen untuk berdayakan ekonomi berbasis kerakyatan melalui pendampingan dan pembiayaan ultra mikro bagi masyarakat Indonesia.
BACA JUGA: PNM Ajak Pelaku Usaha Mikro Urus Dokumen Legalitas
Adapun kerja sama itu resmi diteken pada Selasa (16/1) lalu yang dihadiri oleh Direktur Operasional, Digital dan Teknologi Informasi PT PNM Sunar Basuki dan President Director HSBC Francois De Maricourt.
“Tentu pemanfaatan social loan ini akan kami optimalkan, terlebih lagi berbeda dengan loan pada umumnya, penerimaan ini sangat tepat guna dengan PNM yang berfokus sebagai lembaga pembiayaan dan pendampingan UMKM dan ultra mikro,” ungkap Sunar dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Selasa (22/1).
BACA JUGA: Perwakilan Lampung Gelar Program PNM Peduli untuk Menjangkau Masyarakat Luas
Menurut Sunar, penerimaan penyaluran dana sosial itu bertujuan untuk mendorong peningkatan status sosial ekonomi perempuan di seluruh Indonesia.
Seperti diketahui, 15,2 juta nasabah PNM adalah perempuan, serta pemberdayaan yang sudah dilakukan selama adanya PNM Mekaar sejak 2015.
"Penyaluran ini diharapkan dapat optimal," ungkap Sunar.
Sunar menjelaskan berbeda dari lembaga pembiayaan lainnya, PNM memberikan akses permodalan bagi perempuan prasejahtera di seluruh Indonesia dengan maksimal pendapatan senilai Rp 800 ribu per bulan.
Berbagai program juga dilakukan untuk mendampingi ibu nasabah agar modal usaha yang diberikan dapat dikelola dengan baik.
Secara garis besar, kata Sunar, PNM telah memberikan tiga modal utama yakni modal finansial, intelektual, dan sosial.
“Jika bukan kami siapa lagi, kita harus percaya bahwa mereka bisa untuk menjadi berdaya dan bahkan menjadi bagian dari tulang punggung perekonomian bangsa,” tambah Sunar.
Seperti diketahui, PNM yang telah bertransformasi menjadi group lending terbesar di dunia dan menjadi lembaga pemberdayaan terbesar di dunia tetap mengusung pola pemberdayaan khas ala PNM.
PNM dalam memberdayakan nasabah berpegang pada konsep pembiayaan dan pendampingan berkelanjutan.(mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul