PNS Diimbau Berzakat

Rabu, 17 Juli 2013 – 09:45 WIB
WALI Kota Tegal Ikmal Jaya mengimbau agar PNS eselon II dan III rela memberikan 2,5 persen gajinya untuk berzakat melalui Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Kota Tegal. Pernyataan ini disampaikan usai kegiatan pendistribusian Zakat Infaq Sodakoh (ZIS) Bazda di Gedung Adipura Balai Kota, Selasa (16/7).

Ikmal mengatakan, Pemkot mengimbau kepada seluruh aparatur PNS yang pendapatannya sudah memenuhi ukuran untuk memenuhi zakat. Supaya menzakatkan hartanya melalui Bazda. Utamanya bagi para pejabat-pejabatnya, baik yang eselon II ataupun eselon III. Sehingga perolehan Zakata Bazda ada peningkatan terus setiap tahunnya.

"Kalau kepala-kepala dinas atau SKPD sudah semuanya berzakat melalui Bazda. Bahkan sistemnya, besaran zakat langsung diambilkan atau dipotongkan dari gaji yang diterimanya, sebesar 2,5 persen. Saya dan wakil wali kota juga setiap bulannya gaji dipotong 2,5 persen untuk zakat," ujarnya.

Kaitannya dengan pendistribusian dari ZIS yang dikelola Bazda, Ikmal menyampaikan, tahun ini akan dihelat secara besar-besaran. Yakni di lapangan Alun-alun. Tujuannya agar seluruh masyarakat yang telah memberikan zakatnya bisa menyaksikan langsung pendistribusian ZIS.

Pada kesempatan itu Ikmal juga berharap, apabila penerimaan Bazda terus bertambah dan semakin besar. Pendistribusiannya bisa dilakukan penambahan atau ditingkatkan. Baik itu dari segi jumlah penerima atau pun besar yang diberikan.

Ketua Bazda Kota Tegal H Edy Pranowo SH MM membenarkan, pendistribusian ZIS yang diterima Bazda tahun ini dibuat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Dimana akan digelar sebuah pengajian di Alun-alun dan didalamnya ada penyerahan atau pendistribusian ZIS.

"Untuk penyerahan pendistribusian ZIS hari ini (kemarin) di Adipura adalah simbolis atau tahap awal. Gong-nya nanti nanti di Alun-alun. Kapan tepatnya waktu pelaksanaan, ini sedang dirumuskan bersama. Yang jelas sebelum Lebaran Idul Fitri,"

Maksud penyaluran ZIS dibuat besar, sambung Edy, adalah sebagai bentuk pertanggungjawaban Bazda kepada orang yang berzakat melalui Bazda. Selain itu juga sebagi siar keagamaan dalam bidang zakat.

Sementara Sekretaris Bazda Kota Tegal Drs Khaerul Huda MSi melaporkan, total ZIS yang didistribusikan selama Bulan Ramadan ini sebesar Rp 188.575.000. Pendistribusiannya mulai Selasa (16/7) sampai dengan (23/7) mendatang.

Rincian pendistribusian ZIS-nya meliputi santunan untuk siswa kurang mampu senilai Rp 49.500.000. Detailnya bagi 100 siswa SD/MI masing-masing Rp 200 ribu, 70 siswa SMP/MTs, masing-masing Rp 250 ribu dan 40 siswa SMA/MAN/SMK, masing-masing Rp 300 ribu.

"Kemudian bantuan uang dan makanan tambahan untuk balita dari warga kurang mampu sebanyak 100 anak, masing-masing Rp 150 ribu. Bantuan bingkisan bagi lansia kurang mampu sejumlah 72 orang, masing-masing Rp 150 ribu," jelasnya.

Selain itu, bantuan kesejahteran bagi guru TPQ sejumlah 25 TPQ masing-masing Rp 250 ribu. Bantuan kesejahteraan bagi ustadz atau ustadzah Madin di 27 Madin masing-masing Rp 325 ribu. Bantuan kesejahteraan bagi guru RA/TK Islam, sebanyak 51 RA/TK Islam, masing-masing senilai Rp 325 ribu.

Bantuan kesejahteraan bagi guru SD/MI, sejumlah 28 SD/MI, masing-masing Rp 325 ribu. Pemberian uang ketupat bagi petugas kebersihan mushala dan masjid sejumlah 163 orang, masing-masing Rp 150 ribu. Bantuian sarana atau perlengkapan tempat ibadah atau pendidikan Islam dan syiar Islam untuk 15 sasaran, masing-masing Rp 750 ribu. Terakhir zakat fitrah 4.500 kg x Rp 9.000 untuk 8 asnaf atau total Rp 40.500.000.(adi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Data Identitas Napi Ikut Terbakar, Perburuan Sulit

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler