TURIN - Posisi tawar Paul Pogba di Juventus kian meroket. Klimaksnya terjadi saat gelandang serang berusia 21 tahun ini mencetak satu-satunya gol kemenangan La Vecchia Signora - julukan Juventus - saat mereka menjamu Bologna dalam laga lanjutan Serie-A Italia di Juventus Stadium, (19/4) lalu.
Tentu, dengan usia yang masih begitu muda, pemain berkebangsaan Prancis ini diprediksi menjadi asset berharga bagi tim karena akan terus bersinar dalam beberapa musim kedepan. Itu yang membuat manajemen La Vecchia Signora berusaha mati-matian untuk mempertahankan Pogba di Turin.
Namun, sepertinya ambisi besar manajemen Juve tersebut tidak akan berjalan mulus. Pasalnya, Pogba yang sudah menyumbangkan total sembilan gol bagi Juve selama musim ini tersebut, telah menunjukan signal untuk tidak melanjutkan kontrak bersama tim juara bertahan Serie-A ini.
"Sejauh ini saya belum berbicara dengan siapa pun tentang perpanjangan kontrak dengan klub maupun masa depan transfer saya," ucap Pogba seperti dilansir oleh Bein Sport.
"Saat ini saya ingin fokus di lapangan, saya memikirikan tentang musim ini dan berusaha untuk memenangkan scudetto, karena itu akan bersejarah bagi saya dan klub," tegasnya.
"Apalagi, tidak hanya Serie-A, kami juga berpeluang untuk membawa pulang gelar dari Eropa. Bila kami bisa mencapai dua gelar dalam musim ini, maka itu adalah hasil yang sangat luar biasa. Saya hanya berpikir untuk bagaiman membuat sejarah besar di musim ini," lanjut pria berkulit gelap itu.
Pemain dengan tinggi badan 188 senitemeter ini lantas menyebutkan bahwa, banyak tim selain Juventus yang berusaha untuk mendapat tanda tangannya. Salah satunya adalah Paris Saint Germain, tim raksasa sepak bola asal Prancis yang sedang melakukan berbagai manuver untuk membawa pulang Pogba dari dataran Italia.
Namun, karena ingin lebih fokus bersama Juve sampai akhir musim, Pogba memilih untukk tidak memberikan jawaban tentang semua tawaran tersebut. "Paris Saint - Germain? Mereka adalah klub besar. Tapi, kalian juga harus dengar nyanyian para suporter (Jubentini, Red) meminta saya untuk tinggal dan selalu mensuport saya untuk memberikan yang terbaik dalam tim ini," tegasnya. (dik)
BACA JUGA: Presiden FIFA Juga Ingin Hapus Replay
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tolak Team Order, Tanda Vettel Panik
Redaktur : Tim Redaksi