POLANDIA menghadapi pertandingan terpentingnya dalam dua dekade terakhir. Bermain di kandang sendiri, Polandia akan berjuang mengalahkan Republik Ceko dalam partai terakhir grup A malam ini. Tim Elang Putih "julukan Polandia" harus menang jika ingin menjaga peluang lolos ke perempat final.
Harapan rakyat Polandia pada tim nasionalnya saat ini memang sedang tinggi. Sebab, untuk kali pertama sejak era bintang legendaris Zbigniew Boniek, Polandia kembali dihuni kumpulan pemain berbakat. Di antaranya, bek kanan Lukasz Piszczek, pengatur serangan Jakub Blaszczykowski, dan penyerang cerdik Robert Lewandowski.
Artinya, di atas kertas, Polandia sedikit diunggulkan daripada Ceko yang pemainnya mayoritas sudah melewati usia emas. Bandar taruhan Eropa juga memfavoritkan Polandia akan bisa memenangi laga. Selain materi pemain, dukungan melimpah dari penonton akan menjadi suntikan tenaga besar.
Sejarah mencatat, Ceko lebih dominan daripada Polandia. Dalam 23 laga internasional, Ceko menang 13 kali dan hanya enam kali kalah. Namun, harus dicatat pula, enam kemenangan terakhir Polandia terjadi di kandang.
Agar sejarah berulang, pelatih Polandia Franciszek Smuda harus memutar otak. Pola 4-2-3-1 bisa diganti dengan sistem 4-1-4-1 yang lebih seimbang. Lawan memang sudah tahu bahwa sektor kanan menjadi kekuatan utama. Namun tidak masalah. Asal bisa memanfaatkan dengan baik, Polandia akan bisa memetik kemenangan.
Di sisi lain, Ceko bukanlah lawan ringan. Kekalahan 1-4 atas Rusia di laga pembuka sudah dilupakan dengan menundukkan Yunani 2-1. Pelatih Michal Bilak sudah tahu bahwa kelemahan terbesar timnya ada di gelandang bertahan. Tomas Hubschman tampaknya kembali dimainkan sebagai obat murajab lini tengah yang bolong. (nur/c8/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beruang Ingin Melenggang
Redaktur : Tim Redaksi