jpnn.com - GORONTALO - Polda Gorontalo menggelar doa bersama untuk salah satu anggota Brimob yang gugur saat baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.
"Gugurnya satu personel Brimob menjadi duka yang mendalam bagi Polri, khususnya Satuan Brimob," kata Kepala Biro Operasi Polda Gorontalo Kombes Tony EP Sinambela di Gorontalo, Minggu (21/1).
BACA JUGA: KKB Menyerang Pos Brimob dari Belakang, Kontak Senjata 30 Menit, Bripda Alfandi Gugur
Kombes Tony EP Sinambela mengatakan doa bersama dilaksanakan sebagai bentuk solidaritas dan keprihatinan seluruh jajaran Polda Gorontalo terhadap anggota Brimob yang tertembak tersebut.
Selain rasa solidaritas, kata dia, doa bersama itu juga sebagai bentuk penghargaan kepada personel Brimob yang gugur dalam menjalankan tugas menjaga keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
BACA JUGA: KKB Berulah Lagi, Makin Brutal
Dia mengatakan pengorbanan dan pengabdian anggota Polri dalam menjaga keamanan wilayah NKRI memang sudah menjadi tugas dan tanggung jawab setiap personel, sehingga patut mendapatkan penghargaan yang setinggi-tingginya.
Bukan tanpa sebab, kata dia, bentuk solidaritas ini sudah tertanam kepada setiap personel Polri, yang telah menjadi satu keharusan yang wajib dilaksanakan, yang juga memiliki tujuan memberikan dukungan morel bagi keluarga yang ditinggalkan.
BACA JUGA: Rumah Dinas Anggota DPRD Intan Jaya Dibakar KKB, Warga Kena Teror
Dia berharap personel lainnya yang tengah melaksanakan tugas menjaga keamanan di Papua dapat diberikan kekuatan, keselamatan, dan perlindungan, oleh Tuhan Yang Maha Esa. "Semoga pengorbanan anggota Polri tersebut terhadap negara, bisa diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa," kata Tony EP Sinambela. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi