Polda Jambi Bakal Tindak Tegas Penimbun Minyak Goreng

Jumat, 18 Februari 2022 – 01:55 WIB
Dirreskrimsus Polda Jambi, Kombes Pol Christian Tory didampingi Kasubdit I Indagsim AKBP Bram saat melakukan sidak di poduser minyak Jambi.(ANTARA/Nanang Mairiadi)

jpnn.com, JAMBI - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jambi memberi peringatan tegas kepada para distributor maupun produsen minyak goreng agar jangan mencoba-coba untuk menimbun minyak goreng. 

Polisi bakal melakukan penegakan hukum apabila menemukan adanya distributor maupun produsen minyak goreng yang melakukan penimbunan. 

BACA JUGA: Mendag Lutfi Murka, Penimbun Minyak Goreng Bakal Segera Ditindak

“Dengan ini kami ingatkan bahwa apabila itu memang kami temukan, kami akan melakukan tindakan penegakan hukum,” kata Dirreskrimsus Polda Jambi Komisaris Besar Christian Tory di Jambi, Kamis (17/2). 

Perwira menengah Polri itu menuturkan Ditreskrimsus Polda Jambi bersama Satgas pangan Provinsi Jambi telah mengecek langsung dua tempat, yakni distributor dan produsen minyak goreng yang ada di wilayah tersebut.

BACA JUGA: Minyak Goreng Langka, Fahri Hamzah: Pemerintah Kurang Antisipasi

"Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk meyakinkan akan ketersediaan minyak goreng di wilayah Jambi dan sekitarnya,” katanya. 

Pihaknya juga berpesan kepada distributor untuk segera menyalurkan sesuai dengan kewajiban mereka ke masyarakat.

BACA JUGA: Minyak Goreng Langka, Jangan Tuding Pedagang Pasar, Salah Alamat

Jangan sampai ada penimbunan atau menyimpan, sehingga terjadi kelangkaan minyak goreng di masyarakat.

“Jangan sampai nanti mereka juga ada istilahnya bermain, menyembunyikan, dari produsen maupun dari distributor sudah menyalurkan, tetapi dari toko-toko ritel maupun pasar dan sebagainya justru bermain spekulasi,” katanya.

Selain itu, Kombes Christian berpesan kepada masyarakat apabila di daerahnya atau di sekitarnya ditemukan kelangkaan minyak goreng segera melaporkan hal tersebut kepada Satgas Pangan Provinsi Jambi.

"Kami sudah punya tim Satgas Pangan yang selalu setiap hari mengecek kebutuhan ketersediaan bahan pokok, bahan pangan untuk masyarakat dan kami selalu update setiap hari,” kata dia. 

“Sekali lagi kami mengimbau kepada pihak-pihak yang sudah diberikan tanggung jawab, diberikan kewenangan, jangan lagi melakukan spekulasi-spekulasi yang mengakibatkan terjadi kelangkaan minyak goreng di masyarakat," lanjut Christian Tory.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi Agus Sunaryo mengatakan berdasar hasil pemantauan langsung distributor dan produsen, pada dasarnya stok minyak goreng cukup untuk kebutuhan di wilayah itu.

"Besar harapan kami jangan sampai ada lagi kelangkaan-kelangkaan ketersediaan minyak goreng di pedagang, terutama di pedagang pengecer,” kata Agus. 

Dia menjelaskan selama ini pedagang pengecer itu mengambil dari distributor. 

Agus berharap distributor jangan hanya menyuplai ke pasar-pasar modern saja, tetapi langsung ke pengecer. 

“Saya yakin kalau itu dilakukan harganya pasti sama antara pasar modern maupun pengecer," pungkas Agus. (antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler