JPNN.com

Polda Kepri Gerak Cepat Evakuasi Rumah yang Terdampak Longsor di Batam

Selasa, 14 Januari 2025 – 01:00 WIB
Polda Kepri Gerak Cepat Evakuasi Rumah yang Terdampak Longsor di Batam - JPNN.com
Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad. Foto: ANTARA/HO

jpnn.com, BATAM - Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Batam sejak tiga hari terakhir mengakibatkan bencana tanah longsor di Perumahan Tiban Koperasi, Blok S, Senin (13/01).

Sebanyak lima rumah, yakni S 26A, S 27A, S 28A, S 29A, dan S 30A, terdampak longsor tersebut.

BACA JUGA: Bencana Longsor di Bukit Jodoh Batam, Delapan Rumah Rusak

Dalam kejadian ini, dua orang dilaporkan meninggal dunia, sementara lima lainnya berhasil dievakuasi oleh tim gabungan. Hingga berita ini diturunkan, dua korban masih dalam proses pencarian karena tertimbun material longsor.

Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan personel gabungan dari ditsamapta, satbrimob, dan Polresta Barelang langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan penanganan darurat.

BACA JUGA: 3 Orang Tewas dalam Bencana Longsor di Tarakan

"Proses evakuasi ini juga melibatkan TNI, BPBD, Basarnas Kota Batam, perangkat desa, dan masyarakat sekitar," kata dia dalam siaran persnya.

Dia menyebut bahwa tindakan cepat diambil setelah pihaknya menerima laporan dari warga setempat.

BACA JUGA: Gunung Garu Sukabumi Longsor, Puluhan KK Mengungsi

“Kami langsung mengerahkan personel untuk membantu evakuasi material longsor dan menyelamatkan korban. Proses evakuasi masih berlangsung dan kami terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait,” ujar Pandra.

Sebagai langkah penanganan darurat, Polda Kepri juga mendirikan posko siaga bencana di dekat lokasi tanah longsor.

Posko ini berfungsi sebagai pusat koordinasi dan bantuan untuk masyarakat terdampak. Layanan yang tersedia di posko meliputi penyediaan kebutuhan logistik, tempat pengungsian sementara, serta layanan kesehatan bagi korban.

“Posko siaga bencana didirikan untuk memberikan bantuan maksimal bagi warga terdampak. Kami mengajak masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas ini dan melaporkan setiap kebutuhan mendesak kepada petugas,” kata Pandra.

Pandra juga mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor. Mengingat cuaca ekstrem masih berpotensi berlanjut dalam beberapa hari ke depan, warga diimbau untuk segera melaporkan kejadian darurat kepada aparat terkait.

“Bencana ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk tetap waspada, terutama saat musim hujan. Kami juga telah berkoordinasi dengan Pemko Batam dan dinas terkait untuk mengantisipasi longsor susulan,” ujar dia.

Dia pun meminta warga untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana susulan.

“Kami mengajak kepada masyarakat untuk memperhatikan kondisi lingkungan sekitar, terutama bagi yang tinggal di daerah rawan longsor. Jika ada tanda-tanda tanah bergerak atau retakan, segera melapor kepada aparat setempat atau posko siaga bencana,” pungkas dia. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hati-Hati, Akses Jalan Nasional Sekayu-Lubuk Linggau Longsor


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler