jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mengamankan 15 terduga pedemo yang mengamuk di Kementerian Dalam Negeri, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (11/10).
"Ya, ada 15 orang diduga melakukan Pasal 170 KUHP tentang Pengeroyokan di Kemendagri terkait dengan Pilkada Tolikara," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta saat dikonfirmasi.
BACA JUGA: Sejumlah Terduga Pedemo Diamankan Polisi
Nico menjelaskan, sementara ini Kantor Kemendagri rusak, kaca pecah, beberapa komputer rusak, sejumlah unit mobil mengalami kerusakan.
Saat ini polisi juga tengah memburu tersangka lainnya.
BACA JUGA: Kantor Kemendagri Diserang, Ini Terduga Pelakunya
"Sementara ini masih melakukan pengejaran terhadap yang lain," jelas dia.
Dikabarkan, ada tiga orang terluka dalam penyerangan pedemo tersebut.
BACA JUGA: Massa Cabup Tolikara Mengamuk di Kemendagri, Ini Akibatnya
Korban merupakan salah seorang petugas pengamanan dalam (Pamdal) Kemendagri. Selain itu, ada juga kamerawan MNC TV mengalami luka lantaran kameranya hancur.
Selain itu, Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (Dirjen Polpum) Soedarmo juga menjadi korban. Pensiunan TNI dengan pangkat terakhir mayor jenderal itu mengalami luka ringan.
Saat dikonfirmasi korban luka tersebut, Nico mengaku belum bisa menjawabnya. Namun, kepada korban diharapkan untuk melapor.
"Kalau kena lemparan batu orangnya masih kami cek. Jadi korban dipersilakan datang ke kantor, wartawan jadi korban silakan ke kantor," tandas dia. (Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kantor Kemendagri Diserang Massa, 3 Orang Terluka
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga