“Sudah lebih dari sebulan tahanan kabur, tapi belum juga bisa ditangkap. Ini tentu menjadi salah satu alasan mengapa Polda Metro Jaya kita nilai pantas mendapat catatan hitam. Karena peristiwa tersebut menunjukkan kinerja Polda dalam menjaga tahanan masih sangat buruk,” ujar Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta.S.Pane di Jakarta, Rabu (5/12).
Untuk itu IPW berharap Kapolda bersedia meminta maaf pada warga Jakarta. Karena akibat dari peristiwa tersebut, masih sangat meresahkan warga Jakarta. Apalagi fakta lain, bandar narkoba yang menabrak polisi di Jakarta Barat beberapa waktu lalu, juga ternyata belum tertangkap.
Demikian halnya dengan aksi-aksi premanisme yang masih begitu marak bahkan terjadi di depan markas Polda Metro Jaya, juga belum mampu diatasi. “Jadi hal-hal ini, menjadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan. Dan sekaligus menjadi tantangan bagi profesionalisme Irjen Putut sebagai Kapolda Metro Jaya,” katanya.
Selain itu, IPW juga menilai aksi-aksi penjebakan yang dilakukan oknum-oknum Polisi Lalu Lintas (Polantas) di berbagai tempat, terutama di kawasan separator busway yang rawan macet, juga perlu mendapat perhatian serius.
“Kapolda menurut catatan IPW, juga perlu mengevaluasi beberapa kinerja jajarannya. Semisal untuk wilayah Jakarta Utara, terbukti angka pengendara motor yang tewas ditabrak truk kontainer melonjak dan seakan terbiarkan oleh jajaran Polres Jakarta Utara. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggota TNI AU Bentrok dengan Pensiunan
Redaktur : Tim Redaksi