JAKARTA - Kepolisian berjanji tak main-main dengan aksi preman. Sebagai tindak lanjut laporan masyarakat terkait adanya preman yang kerap beraksi di kemacetan jalan tol, korp Bhayangkara itu akan memberantasnya.
Kasat Polisi Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro AKBP AM Jazari mengatakan menangkap para preman dengan melakukan penyamaran.
"Kita siapkan petugas pakaian preman dan kendaraan preman," ujar kata Jazari, seperti yang dilansir Divisi Humas Mabes Polri, Sabtu (13/4).
Jazari mengatakan penyamaran itu memang mesti dilakukan. Sebab apabila ada kendaraan patroli di lokasi, para pelaku justru malah tidak akan berani muncul.
"Kalau ada kendaraan dinas, mereka (pelaku) tidak akan berani muncul. Makannya kita akan nyamar dan kita akan intip mereka, mudah-mudahan tertangkap," tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua Ibu-ibu yakni Vivi dan Rini menjadi korban perampokan di tengah kemacetan di jalan tol kawasan Priok dan di kawasan tol Cawang. Mereka beraksi dengan membuka pintu mobil yang tidak dikunci, kemudian merampas barang berharga milik ibu-ibu tersebut. (chi/jpnn)
Kasat Polisi Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro AKBP AM Jazari mengatakan menangkap para preman dengan melakukan penyamaran.
"Kita siapkan petugas pakaian preman dan kendaraan preman," ujar kata Jazari, seperti yang dilansir Divisi Humas Mabes Polri, Sabtu (13/4).
Jazari mengatakan penyamaran itu memang mesti dilakukan. Sebab apabila ada kendaraan patroli di lokasi, para pelaku justru malah tidak akan berani muncul.
"Kalau ada kendaraan dinas, mereka (pelaku) tidak akan berani muncul. Makannya kita akan nyamar dan kita akan intip mereka, mudah-mudahan tertangkap," tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua Ibu-ibu yakni Vivi dan Rini menjadi korban perampokan di tengah kemacetan di jalan tol kawasan Priok dan di kawasan tol Cawang. Mereka beraksi dengan membuka pintu mobil yang tidak dikunci, kemudian merampas barang berharga milik ibu-ibu tersebut. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Paket Sabu dari Malaysia Digagalkan Bea dan Cukai
Redaktur : Tim Redaksi