Polisi Bekerja, Pencopot Label Gereja di Tenda Bantuan Gempa Cianjur Siap-Siap Saja

Rabu, 30 November 2022 – 09:39 WIB
Kapolres Cianjur, Jawa Barat, AKBP Doni Hermawan. ANTARA/Ahmad Fikri.

jpnn.com, CIANJUR - Proses hukum terkait pencopotan label gereja pada tenda bantuan untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat berjalan.

Terbaru, polisi sudah meminta keterangan dua saksi terkait pencopotan label donator tenda di lokasi pengungsian korban bencana itu.

BACA JUGA: Kapolda Perintahkan Penyidik Usut Pencopotan Label Gereja di Tenda Pengungsi Gempa Cianjur

Aksi pencopotan tersebut sebelumnya dilakukan lima orang anggota ormas yang sudah diperiksa.

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan menyebut kedua saksi merupakan warga korban gempa.

BACA JUGA: 8 Fakta Satu Keluarga Tewas Diracuni Anak Kedua di Magelang, Motifnya Bikin Nyesek

Saat pencopotan label pemberi bantuan terjadi, saksi sedang menempati tenda tersebut.

"Kami masih mengumpulkan bukti lainnya terkait kasus pencabutan label rumah ibadah yang terpasang di tenda bantuan untuk korban gempa," ucapnya.

BACA JUGA: Pak Jokowi Sudah Mengecek Kerutan Wajah dan Rambut Prabowo, Hasilnya Ternyata

Perwira menengah Polri itu mengatakan penyidik juga akan meminta keterangan saksi ahli bahasa terkait dugaan ujaran kebencian oleh oknum anggota ormas pencopot label gereja tersebut.

Hal itu dilakukan polisi guna melanjutkan penyelidikan kasus itu. Sejumlah bukti pun sudah diperoleh penyidik.

"Kami akan naikkan kasusnya ke penyelidikan setelah saksi memberikan keterangan karena bukti sudah kami kantongi," kata AKBP Doni.

Dia menyebut aksi yang dilakukan oknum anggota ormas di Cianjur itu dapat memancing intoleransi antarumat beragama.

Hal itu menurutnya tidak seharusnya terjadi di tengah aksi kemanusiaan guna membantu korban bencana gempa Cianjur yang sangat membutuhkan tenda untuk mengungsi setelah rumahnya rusak.

Polisi sebelumnya sudah mengamankan lima orang diduga pelaku pencabutan stiker pada tenda bantuan untuk pengungsi dari salah satu gereja itu.

Video aksi oknum anggota ormas itu sempat viral di media sosial dan memantik reaksi beragam dari netizen.

"Untuk terduga pelaku sudah menjalani pemeriksaan di Polres Cianjur, statusnya masih saksi," ujar AKBP Doni. (antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gempa Cianjur: 327 Orang Meninggal Dunia, Korban Hilang Bertambah


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler