jpnn.com - JAKARTA - Perburuan polisi terhadap JAH, teman dekat Sri Wahyuningsih yang ditemukan tewas di Honda Freed abu-abu B 136 SRI di parkiran Terminal II D, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, membuahkan hasil. Pria yang berprofesi sebagai pengusaha swasta itu berhasil ditangkap di Nabire, Papua.
Kabid Humas Polda Rikwanto mengungkapkan, sebelumnya polisi sudah mencari JAH pada sejumlah tempat di Jakarta, termasuk indekosanya di kawasan Kemang. Menurut Rikwanto, informasi tentang keberadaan JAH di Nabire merupakan pengembangan dari pemeriksaan indekosanya di Kemang.
BACA JUGA: Oknum Dosen UGM Telibat Kasus Penipuan Miliaran Rupiah
Di indekos itu, penyidik menemukan kotak telepon seluler yang di dalamnya ada nomor telepon. "Setelah kita hubungi nomor telepon tersebut, ternyata nomor telepon kakak JAH yang berada di Nabire," kata Rikwanto di Markas Polda Metro Jaya, Jumat (21/11).
Penyidik kemudian meminta bantuan kakak JAH. Akhirnya, JAH dipastikan memang berada di Nabire. "Namun tidak bersama kakaknya," ungkap Rikwanto.
BACA JUGA: Bisnis Sabu Keluarga, Bapak, Anak, dan Menantu Ditangkap
Tak kehilangan akal, polisi dengan bantuan kakak JAH terus menghubungi pria yang diduga tahu tentang penyebab kematian Sri itu. JAH berada di Nabire bersama istrinya.
"Kemudian penyidik meminta bantuan kepada istri JAH untuk menjaga JAH di Nabire," kata Rikwanto. Menurutnya, JAH sudah selama dua tahun tidak bertemu istrinya di Nabire.
BACA JUGA: Perempuan Tewas di Parkiran Bandara, Polisi Terus Buru Teman Pria
Setelah mendapatkan informasi yang valid, penyidik pada Jumat (21/11) pukul 00.00 dini hari berangkat ke Papua. Setibanya di Nabire, penyidik langsung menangkap JAH. "Penangkapan terhadap JAH sendiri dilakukan tadi (Jumat 21/11) pukul 15.00 WIT," katanya.
Pascapenangkapan itu, JAH masih diperiksa di Polres Nabire. "Dalam waktu secepatnya akan dibawa ke Jakarta," ungkap Rikwanto.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dibacok saat Tidur, Telinga Putus
Redaktur : Tim Redaksi