jpnn.com - JAKARTA – Polisi mensinyalir bahwa Yolanda alias Mama Yola merupakan bandar narkoba kelas kakap di Kampung Berlan, Matraman, Jakarta Timur. Pasalnya, polisi melakukan penggerebekan di kediamanan Mama Yola yang berbuntut pada pengeroyokan Bripka Taufik Hidayat hingga tewas dan informan, Jafri yang berhasil meloloskan diri.
Direktur Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Eko Daniyanto mengungkapkan, setelah dilakukan pendalaman, pihaknya berhasil menyita rekening milik Mama Yola.
BACA JUGA: Sabet Wajah Anggota Satpol PP dengan Cutter, Honorer Ini pun Berakhir Di Sini
“Ada 3 rekening yakni 2 di BCA (Bank Central Asia) dan BNI (Bank Negara Indonesia). Kami sudah koordinasi dengan pihak Bank untuk lakukan pemblokiran,” kata Direktur Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Eko Daniyanto di kantornya, Jumat (22/1).
Selain itu, dikatakan Eko, pihaknya juga menyita uang tunai dari brangkas di kediaman Mama Yola. “Kira-kira Rp 30 - 40 juta kami amankan,” jelasnya.
BACA JUGA: Ali Badak, Pelaku Pengeroyokan Berlan Tewas di Tangan Aparat
Berdasarkan informasi, Mama Yola merupakan sosok yang disegani dan dijaga di Kampung Berlan. Sebab, Mama Yola lah yang mengatur barang haram dan mendukung kebutuhan dana sebagian warga di daerah yang disebut kampung narkoba ini.(Mg4/jpnn)
BACA JUGA: Begal Bercelurit Beraksi di Depan Balai Kota
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ayah dan Suami Mirna Diperiksa Selama 5 Jam
Redaktur : Tim Redaksi