Penangkapan terhadap kelompok motor yang kerap berbuat onar dan terkenal sadis ini, bermula saat ratusan orang dari Barisan Muda Cirebon (BMC) melakukan deklarasi di bunderan alun-alun Kejaksan, Jl Siliwangi, Kota Cirebon. Kemudian rombongan pun bergerak untuk melakukan konvoi keliling kota.
Entah darimana datangnya, tiba-tiba muncul puluhan sepeda motor yang mengenakan atribut bertulisan XTC di punggung, turut bergabung dalam barisan konvoi dari BMC tersebut. Polisi yang sejak awal melakukan pengawalan terkejut dan langsung bersiap. Akhirnya, sebanyak tujuh anggota XTC itu berhasil diamankan dan digelandang ke Mapolres Cirebon Kota beserta sepeda motornya untuk menjalani pemeriksaan.
Mereka yang diamankan polisi adalah Alfan dan Bagja yang diketahui merupakan anggota XTC Indramayu. Sedangkan lima remaja lainnya yakni Yanuar (18), warga Kaligawe, Rio (18) warga Karang Asem, Febi (18), warga Karang Suwung, David (18) warga Sindang Laut dan Vian (17) warga Karang Asem merupakan anggota XTC Kabupaten Cirebon. Sementara puluhan anggota geng XTC lainnya pergi setelah dibubarkan polisi.
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Asep Edi Suheri SIK kepada Radar mengungkapkan, tujuh remaja itu diamankan karena terindikasi merupakan geng motor XTC. “Mereka berasal dari Indramayu dan beberapa wilayah Kabupaten Cirebon, datang ke Kota Cirebon untuk mengikuti konvoi. Mereka sudah kita amankan untuk diproses lebih lanjut," ujar Asep.
Ditanya apa tujuan mereka datang ke Kota Cirebon, Kapolres Ciko menjelaskan rencana awal mereka mau melakukan bakti sosial. "Apapun itu alasan mereka, geng motor tetap tidak bisa ditolerir. Karena mereka sudah dibubarkan. Untuk izin memang kami menerima surat pemberitahuan dari BMC, tapi tidak untuk geng motor XTC," imbuhnya.
Sementara itu, Alfan salah satu anggota XTC yang diamankan polisi mengatakan, dirinya diajak Aceng salah satu anggota XTC Indramayu untuk berkumpul di Cirebon. "Bilangnya ada acara aja, Aceng juga nggak nyebutin. Katanya nggak tahu baksos nggak tau apa acaranya. Mana tahu kalau acaranya deklarasi," akunya. (atn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Karyawan RS Tewas Ditikam
Redaktur : Tim Redaksi