Seorang pria yang diduga menembak seorang polisi Gold Coast di wajahnya berhasil dilacak menggunakan aplikasi ponsel.

Robert George Speedy, 49 tahun, dituduh melakukan percobaan pembunuhan Sersan Gary Hamrey pada bulan September 2013.

BACA JUGA: Ditolak Masuk Australia, Rapper AS Buat Lagu Kritik Kebijakan Visa

Sersan Gary, kepala skuad anjing polisi Gold Coast, dan anjingnya ‘Biff’, menemukan Robert bersama komplotannya, yakni Jake Watson, bersembunyi di sebuah tempat setelah mereka merampok bar terdekat.


Sersan Gary Hamrey berfoto dengan mantan anggota Parlemen asal Queensland, Jann Stuckey, sebulan setelah ia ditembak di wajah. (Foto: AAP, Ed Jackson)

BACA JUGA: Penipu Coba Manfaatkan Korban Retasan Situs Selingkuh Ashley Madison di Australia

Selama perampokan, ponsel iPhone seorang karyawan, yang memiliki aplikasi pelacakan ‘Find My Phone’ atau ‘Cari Telepon saya’, dicuri.

Dalam persidangan terungkap, si karyawan mengaktifkan aplikasi tersebut dari komputer, yang memungkinkan polisi untuk melacak ponsel dan perampok di taman terdekat.

BACA JUGA: Pemerintah Kota Hobart Tinjau Uang Jamuan Makan Rp 450 Juta/Tahun

Selama pembukaan sidang pada Selasa (13/10), jaksa Philip McCarthy mengatakan, Robert menembak Sersan Gary dari jarak empat meter setelah ia dan Jake terpojok di belakang taman.

Sersan Gary menyorotkan senter pada pasangan pencuri ini dan meminta mereka untuk mengangkat tangan.

"Robert kemudian mengangkat senapan kaliber 0,22 di tangannya dan ia menembak Sersan Gary di wajah dari jarak sekitar empat meter," ungkap sang jaksa.

Peluru melewati pipi dan tulang rahang Gary sebelum keluar melalui belakang telinganya.

Jaksa Philip mengatakan, Robert memiliki kandungan metamfetamin dalam darahnya pada saat serangan itu terjadi.

Robert akhirnya mengaku bersalah atas insiden penembakan itu, tetapi menyangkal ia bermaksud untuk membunuh Sersan Gary.

Tapi ini tak diterima oleh jaksa.

"Masalah utama dalam sidang ini adalah apa yang Anda simpulkan dari niat Robert Speedy ketika menembak Sersan Gary," kata jaksa Philip.

"Jaksa mempertanyakan keadaan di sekitar kejadian ini dan kondisi tembakan tersebut adalah usaha yang jelas untuk membunuh Sersan Gary, meskipun gagal," sambungnya.

Sidang atas kasus ini diperkirakan akan berlangsung selama lima atau enam hari.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Australia Ikut Bergabung Hackathon Merdeka 2.0 Untuk Membangun Bangsa

Berita Terkait