jpnn.com, PASURUAN - Hobi memang tidak mengenal profesi. Di Pasuruan, Jawa Timur seorang anggota polisi sudah lama menjadi pecinta biawak dengan ukuran yang lumayan besar.
Polisi itu Brigadir Arifian Miftakhul Firdauz (32). Arifian memelihara biawak di rumahnya di Dusun Bengok, Desa Beji, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan.
BACA JUGA: Bule Portugal Rela jadi Mualaf Demi Gadis Bojonegoro
Anggota Satlantas Polres Pasuruan itu terlihat sayang dengan binatang peliharaanya dengan diberi nama Leno itu.
Saat senggang, bapak dua anak ini selalu berinteraksi dengan satwa yang nama latin Varanus Savator tersebut.
BACA JUGA: Kecamatan Ijen Sudah Dinyatakan Aman untuk Warga
Dia mengajak Leno bermain serta berlari kecil di gang depan rumahnya.
Sesekali Leno ikut ke dalam mobil untuk jalan-jalan. Bahkan sang polisi ini mengajak biawak renang di kolam.
BACA JUGA: ATM BRI Rusak, Nyaris Dibobol
Leno terus berenang bersamaan dengan Fian, mengeliling kolam tersebut. Bila capek, Leno menepi ke kolam sambil menjulurkan lidahnya.
Menurut Fian, kecintaan dengan biawak dimulai pada 2010 silam. Ketika itu, dia tak sengaja mendapati anak biawak Jawa di pekarangan yang tak jauh dari rumahnya yang masih berukuran kecil.
Karena khawatir akan diburu orang, Fian memutuskan untuk merawatnya dengan membawa pulang.
Kini Leno memiliki panjang 2 meteran dengan berat 35 kilogram, serta telah bergabung dengan klub pencinta reptil lainnya.
Istri dan anak awalnya menolak keberadaan Leno. Karena biawak termasuk salah satu hewan buas.
Namun, ternyata setelah berhasil dijinakkan, Leno bisa diterima di keluarganya dan menjadi satwa peliharaan.
Anak kecil yang melihat Leno juga tak takut untuk memegangnya. Hobi sang brigadir ini mendapat dukungan dari tetangga maupun kerabatanya.
Mereka menilai hobi memelihara biawak tentu bisa menyelamatkan populasi yang semakin terancam karena banyak orang memburunya. (pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Haul Guru Sekumpul, Posisi Duduk Presiden Jokowi Berubah
Redaktur & Reporter : Natalia