BACA JUGA: Pilot Israel Meminta Maaf
Dengan memposting rekaman kamera CCTV yang menangkap basah si penjahat ke jejaring pertemanan itu, pelaku tertangkap dalam waktu singkatSukses perdana tersebut langsung membuat kepolisian setempat ketagihan
BACA JUGA: Usamah bin Laden Serukan Rebut Al Aqsa
Karena itu, mereka tidak akan segan memanfaatkan facebook lagi dalam mengungkap aksi-aksi kriminal yang lainBACA JUGA: Perpecahan Mulai Hinggapi Kabinet Pemerintahan Israel
Dalam rekaman kejahatan yang tersebar luas dalam hitungan detik itu, si pelaku terlihat berusaha keras membongkar brankas Franklin Tavern BarPria yang mukanya sengaja ditutup balaclava (sejenis kain penutup kepala sekaligus muka) itu membawa tas berisi peralatan pendukung kejahatannyaSebelum sampai ke brankas, perampok yang beraksi Senin (11/1) dini hari itu lebih dulu mendobrak gudang penyimpanan
Tujuan utamanya adalah menggondol uang tunai NZD 20.000 (sekitar Rp 120 juta) dari brankasSetelah sekitar satu jam beraksi, perampok sial itu membuka balaclava dan sarung tangan yang dia pakaiKonyolnya, dia lantas melihat-lihat ”pemandangan” di sekitar gudang penyimpananDengan muka merah dia bahkan sempat memandang ke kamera pengintai sebelum berlalu meninggalkan gudang penyimpanan.
”Dia memandang sekeliling dan menatap kamera pengintai dengan wajah pucat dan raut muka terkejut,” ujar Asisten Manager Franklin Tavern Bar, Mel KellyTampaknya, perampok itu sadar bahwa gerak-gerik jahatnya tertangkap kameraPolisi yang mendapatkan rekaman CCTV itu dari petugas keamanan bar langsung memposting video itu ke akun facebook Kepolisian Queenstown
Fookes mengatakan, video tersebut dilabeli status ”sangat, sangat darurat.” Benar saja, dalam waktu semalam, respons yang masuk sangat banyakPolisi pun tidak menyia-nyiakan informasi yang mengalir dari warga dan langsung bergerak cepat”Lain kali, jika ada kasus yang bisa diselesaikan dengan bantuan publik, kami pasti akan memanfaatkan facebook lagi,” tandasnya
Perampok sial yang identitasnya tidak disebutkan itu bakal menghadapi sidang pertamanya Senin (26/1) depanDia dikenai dua tuduhan perampokanNamun, kepolisian yang baru satu bulan mencatatkan akunnya di facebook itu tidak menyebutkan ancaman hukuman bagi si perampok(hep/ami)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Miliarder Pemalsu Kematian Tertangkap
Redaktur : Tim Redaksi