jpnn.com, CIANJUR - Untuk mengungkap kasus pembunuhan berantai dengan tersangka Wowon, Solihin, dan Dede Solehudin, Polres Cianjur membuka posko laporan bagi warga korban penipuan atau kehilangan anggota keluarganya.
Posko laporan didirikan di Mapolres Cianjur.
BACA JUGA: Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo, Tim SAR Masih Evakuasi Penumpang
"Untuk lebih memudahkan penyelidikan dan pengembangan kasus Wowon, Solihin dan Dede Solehudin, kami membuka laporan secara daring di nomor 082121390192 atau datang langsung. Ditakutkan masih ada korban lain baik penipuan atau korban pembunuhan yang dilakukan tersangka," tutur Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Septiawan Adi, Senin.
Warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya atau pernah berhubungan dengan Wowon dkk, namun tidak memiliki kejelasan hingga saat ini dapat segera melapor ke Mapolres Cianjur ke hotline yang tercantum di media sosial dan spanduk.
BACA JUGA: Pacar Hamil dengan Pria Lain, Mustakim Melakukan Tindakan di Luar Nalar
Adi mengatakan kasus pembunuhan berantai yang dilakukan ketiga tersangka saat ini masih ditangani langsung Polda Metro Jaya, namun, pihaknya membantu proses penyelidikan, salah satunya menghimpun informasi jika ada korban lainnya melalui posko pengaduan.
"Silakan datang langsung atau bisa melalui hotline Polres Cianjur, termasuk korban yang merasa tertipu akan segera kami tindak lanjuti," ucapnya.
BACA JUGA: Gegara Minta Minum Tak Ditanggapi KDS Bunuh Teman
Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan pihaknya akan terus melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan berantai yang dilakukan ketiga tersangka.
Pihaknya menduga masih ada korban dan tersangka lainnya dalam kasus pembunuhan berantai yang hingga saat ini tercatat sudah ada sembilan korban tewas.
Sehingga pihak meminta warga yang pernah tertipu atau anggota keluarganya hilang setelah berhubungan dengan Wowon dkk, untuk melapor.
"Segera melapor dan segera kami tindak lanjuti melalui Polres atau Polsek terdekat, ini operasi kemanusiaan jangan sampai ada tersangka lain yang tersisa," ujarnya. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengakuan Pelaku Pembunuhan Wanita Muda di Tulungagung
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti