"Motif ekonomi, berarti si pelaku ini, enggak punya uang. Patut diduga demikian, karena biasa kalau motif lain enggak mungkin ambil barang-barang milik korban," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (22/8).
Selain masih menyelidiki kemungkinan motif lainnya, kata Boy, kepolisian juga menelusuri keterkaitan kasus ini, dengan penembakan yang sebelumnya dilakukan orang tak dikenal pada anggota Sabhara Polres Paniai Brigadir Yohan Kisiwatoi. Penembakan dilakukan di ujung Bandara Enarotali
"Beda satu hari peristiwanya. Sama-sama dilakukan orang tak dikenal. Kita belum tahu faktanya apakah terkait atau tidak karena pelaku belum ditangkap," sambung Boy.
Seperti yang diketahui, akibat peristiwa penembakan dan penganiayaan empat karyawan perusahaan itu, dua di antaranya tewas. Mereka adalah Marcel (28) dan Henok (28). Sementara korban luka yaitu Oki (38) terluka di tangan kiri dan betis kiri, dan Simson (38) mengalami luka di bahu kiri. Keduanya kini dirawat di RSUD Paniai. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jalinteng Macet Total
Redaktur : Tim Redaksi