Polisi Sulit Usut Penembakan Papua

Jumat, 10 Februari 2012 – 10:24 WIB

JAKARTA - Insiden penembakan di tanah Papua kembali terjadi kemarin (9/2). Lima orang menjadi sasaran tembakan. Dua orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka tembakan serius. Polri tetap kesulitan mengusut para pelaku karena alasan kondisi medan dan cuaca.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Div Humas Mabes Polri Brigjen Pol M Taufik menuturkan, kejadian berlangsung pada pukul 08.00 WIT kemarin. Saat itu, rombongan yang menumpang mobil Ford milik kepala desa Nayaro melintas di Mile 37, Mimika. Tiba-tiba, mereka dihadang beberapa orang bersenjata dan menembaki mobil saat masih berjalan.

Dua orang warga Papua menjadi korban. Yakni, Beni Yamamo yang terluka di dada kanan dan Piter Tumoka yang kena tembak di bagian kaki. "Mereka mengalami luka tembak dan langsung dibawa ke rumah sakit. Saat ini dalam penanganan intensif. Kepolisian Mimika juga sedang mengusut," katanya.

Sebelumnya, di lokasi yang sama juga pernah terjadi aksi baku tembak antara tim patroli Brimob Polda Papua dengan kelompok bersenjata. Seorang anggota Brimob, Briptu Ronald A Sopamena, tewas dengan luka tembak di kepala.

Taufik mengakui pihaknya masih kesulitan mengusut kasus tersebut. Sebab, medan tanah Papua benar-benar asing bagi korps Bhayangkara. Selain itu, cuaca juga sangat ekstrem karena berada di dataran tinggi. "Cuaca sangat bergantung situasi. Kalau sudah menyangkut alam kita tidak bisa berbuat apa-apa, seperti hujan, kabut dan gelap kita tidak bisa mengejar mereka," katanya.

Taufik menambahkan, pihaknya sedang menggalang kerjasama dengan masyarakat sekitar. Tanpa bantuan mereka, akan sangat sulit mengusut kasus yang berlarut-larut dan telah menimbulkan banyak korban jiwa itu.  "Kami yakin dengan semua bantuan masyarakat khususnya di area Freeport bisa terungkap," katanya.

"Masyarakat pasti mengetahui siapa saja kelompok bersenjata itu, Seharusnya jika ada informasi tentang kelompok bersenjata itu, masyarakat segera menginformasikan kepada anggota kepolisian. Kalau hubungan baik antara kepolisian dengan tokoh-tokoh masyarakat terjalin, ini akan mempercepat situasi kondusif di Papua," katanya. (aga)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Tapteng Terima Penghargaan dari Panglima Kohanudnas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler