SURABAYA - Polisi berhasil mengatasi kenekatan bandit jalanan kemarin (1/10). Dua perampas motor terpincang-pincang setelah kaki mereka diterjang peluru polisi.
Keberhasilan itu merupakan buah tekad polisi untuk mempersempit ruang gerak para penjahat jalanan. Korps Bhayangkara terus berpatroli untuk menekan aksi para bandit.
Nah, Rabu dini hari (1/10) polisi akhirnya berhasil melumpuhkan dua perampas motor yang hendak beraksi di Jalan Kedung Baruk, Rungkut.
Polisi menghadiahi dua pelaku dengan timah panas di tungkai. Peluru dimuntahkan lantaran mereka hendak melawan dan kabur. Dua penjahat yang dicokok tersebut adalah SN, 21, dan FD, 16. Keduanya berasal dari Sedati, Sidoarjo.
Kawanan itu sejatinya bertiga. SN bertindak sebagai joki, sedangkan FD dan seorang rekannya lagi menjadi eksekutor. FD berbekal celurit dan rekannya yang kabur bermodal pisau penghabisan. Nah, sekitar pukul 01.30 mereka menemukan calon mangsa yang mengendarai motor matik di Jalan Kedung Baruk dari arah Jalan Ir Soekarno menuju Jagir.
Kawanan tersebut langsung memepet calon korban. Karena merasa curiga, calon korban itu tancap gas dan berteriak minta tolong.
Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju mobil patroli tim crime hunter Polsek Rungkut. Anggota tim pun langsung berputar balik dan mengejar penjahat yang mengendarai motor Suzuki Satria FU hitam nopol W 1406 RK. Nopol itu palsu.
Langkah FD dan SN terhenti setelah tungkai mereka ditembak polisi. Namun, seorang pelaku lain lolos.(fim/c7/ib)
BACA JUGA: Jadi Pemeras, Wartawan Kena 8 Bulan Penjara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemilik Konter Dihipnotis, Sembilan Unit Smartphone Lenyap
Redaktur : Tim Redaksi