Polisi Tembak Mati Curanmor

Sabtu, 15 Juni 2013 – 02:23 WIB
BEKASI  –  Jajaran Dit Reskrimum Polda Metro Jaya menembak mati seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) bernama Chandra Halim alias Ahmadi. Sedangkan, seorang tersangka lain, Taryadi alias Pucuk terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas.

Mereka ditembak lantaran berusaha melawan saat ketika ditangkap petugas di dalam tol Bekasi, kemarin.

Informasi yang dihimpun dari Humas Polda Metro Jaya, tersangka Chandra ditembak petugas mengenai rahang sebelah kanan, hingga akhirnya tewas. Sedangkan tersangka Pucuk ditembak pada bagian paha sebelah kanan.

Saat dilakukan penangkapan, tersangka sempat melakukan perlawanan, bahkan tembakan peringatan tidak diindahkan. Sehingga petugas terpaksa menembak para tersangka untuk melumpuhkannya.

Dari tangan para tersangka, Polisi menyita barang bukti berupa kendaraan Roda empat jenis Toyota Avanza B 1534 BRH yang digunakan oleh para pelaku. Diduga mobil tersebut merupakan hasil aksi kejahatan mereka.

Sementara jasad korban (Chandra Halim) langsung dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakata Timur untuk diotopsi. Kasus ini masih dalam pengembangan Jajaran Reskrim Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, aksi perampokan dengan menggunakan senjata api terjadi di rumah milik Dodi Hendra (42) di Perum Jaka Permai, Kelurahan. Jakasampurna, Keceamatan, Bekasi Barat, Kota Bekasi. Tiga orang pelaku melumpuhkan korban, Kevin, sebelum menggasak sejumlah harta di dalam kamar utama.

Menurut keterangan saksi, Kevin kepada petugas Kepolisian, dia mendapati tiga orang pelaku turun dari lantai dua rumah. Saat itu, ia tengah membuat teh di dapur. Korban dan pelaku berpapasan saat pelaku turun dari kamar atas.

Kendati korban ketakutan, Kevin berusaha melarikan diri. Sayang, belum berhasil kabur, pelaku memukulnya menggunakan gagang senjata api hingga mengalami luka robek di bagian pelipis sebelah kanan.

Kemudian para pelaku mengikat Kevin menggunakan kabel plester, selanjutnya para pelaku mengambil barang - barang yang berada di kamar bawah, diantaranya dua buah laptop, tiga buah Hp, satu buah kamera Canon XLR, perhiasan emas dan uang tunai Rp 4 juta.

Puas dengan hasil incarannya, pelaku lantas melarikan diri menggunakan mobil Daihatzu Xenia yang tak diketahui nomor polisinya.

Kanit Reskrim Polsek Bekasi Barat, Iptu Wahid Key ketika ditanya apakah pelaku yang ditembak mati polisi berkaitan dengan pelaku perampokan di Bekasi Barat tersebut, dia menjawab, tidak ada kaitannya.

Saat ini, pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan terkait kasus perampokan tersebut. “Pelakunya belum tertangkap, dan masih dalam penyelidikan,” tuturnya.  (adi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Suami Jarang Pulang, Istri Gantung Diri

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler