jpnn.com, LAMPUNG UTARA - Puluhan Pejabat Utama (PJU) dan Perwira serta Kanit Provos Polsek jajaran Polres Lampung Utara (Lampura) tiba-tiba menjalani tes urine secara serentak, Selasa (6/9/2022).
Tes urine yang digelar di Lapangan Mapolres Lampura tersebut dilakukan buntut peristiwa berdarah polisi tembak polisi di Lampung Tengah (Lamteng).
BACA JUGA: Mbak IT Ditemukan Tewas Telentang di Kebun Karet, Kondisi Mengenaskan
Wakapolres Kompol Dwi Santosa mengatakan pihaknya memimpin pelaksanaan tes urine untuk membuktikan bahwa personel Polres Lampura benar-benar tidak ada satu pun yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.
"Saya dan para perwira termasuk para Kanit Provos kami tes urine untuk membuktikan bahwa kami benar-benar bebas narkoba," kata Kompol Dwi dikutip dari Radar Lampung hari ini.
BACA JUGA: Polisi Tembak Polisi Kembali Terjadi, Aipda Karnain Tewas di Depan Anak dan Istri, Ngeri
Dwi menegaskan tes urine ini nanti akan berlanjut untuk personel yang ada di Polres maupun yang ada di Polsek jajaran.
Pemeriksaan mendadak ini dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan narkoba oleh anggota Polri, khususnya anggota berada di wilayah hukum Polres Lampura ini.
BACA JUGA: Istri RH Buka Suara, Ungkap Motif Suami Tembak Aipda Karnain, Tetangga Korban Ungkap Fakta Ini
Sehingga, lanjutnya, jika sudah bersih ke dalam tentu akan bisa lakukan pemberantasan narkoba di lingkungan masyarakat umum.
BACA JUGA: Oknum Polisi BA dan Istrinya Ditahan, Kasusnya Bikin Miris Hati
“Kepada seluruh personel Polres Lampura kalau masih ada terlibat dalam mengksumsi dan peredaran mulai detik ini tinggalkan itu, karena kami tidak pandang bulu saya tidak peduli siapa pun yang terlibat kami proses,” tegas Waka Polres Lampura Kompol Dwi Santosa. (*/RL)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean