Polisi Turun ke Pasar Pascawarga Jarah Daging di Pembuangan Sampah Bantan

Selasa, 30 Mei 2023 – 18:07 WIB
Kapolres Bengkalis AKBP Bimo mengecek daging di pasar. Foto: Satreskrim Polres Bengkalis.

jpnn.com, BENGKALIS - Polres Bengkalis menelusuri pasar untuk menemukan daging kerbau yang diperebutkan warga di tempat pembuangan sampah (TPA) Bantan.

Polisi ingin mengantisipasi daging tersebut dijual kembali.

BACA JUGA: Warga di Bengkalis Berebut Daging Kerbau Terkontaminasi di Tempat Sampah

Seusai video warga di Bantan berebut daging kerbau impor ilegal asal India viral, Kapolres Bengkalis AKBP Bimo Setyo Anggoro langsung menggelar operasi pasar bersama Disdagperindag.

“Operasi ini sehubungan dengan adanya masyarakat mengambil daging beku ilegal asal India yang telah dimusnahkan oleh Bea Cukai Bengkalis di TPA Jalan Bantan,” kata AKBP Bimo Selasa (30/5).

BACA JUGA: Aruna Bagikan Tips Pasteurisasi Daging Rajungan

Operasi itu dilakukan di Pasar Terubuk Jalan Kelapapati Laut, Desa Kelapapati, Kecamatan Bengkalis.

Kemudian Pasar Selat Baru, Jalan Jendral Sudirman, Kecamatan Bantan, hingga ke rumah masyarakat yang mengambil 41,2 ton daging kerbau yang dimusnahkan Bea Cukai Bengkalis itu.

BACA JUGA: Masyarakat Australia Semakin Gemar Mengonsumsi Jamur Sebagai Pengganti Daging

“Sambil melakukan operasi pasar, kami juga memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak mengonsumsi daging hasil jarahan di TPA Bantan. Kami juga  mengamankan daging yang dijarah masyarakat,” lanjutnya.

AKBP Bimo juga telah memerintahkan Polsek Bantan melalui Bhabinkamtibmas untuk mencari warga yang diduga sempat mengambil daging yang belum sempat dimusnahkan untuk segera diserahkan kepada pihak Kepolisian.

“Selanjutnya kamk akan rapat koordinasi dengan dinas terkait mengenai teknis pemusnahan daging sitaan yang tepat agar tidak dapat disalahgunakan maupun dikonsumsi lagi oleh masyarakat,” pungkasnya. (mcr36/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Muslim Australia Ragukan Kehalalan Daging yang Mereka Makan, Sampai Terpaksa Jadi Vegetarian


Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler