jpnn.com, BEKASI - Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota menggelar latihan simulasi pengamanan Pilkada Kota Bekasi 2018, Kamis (4/1).
Peragaan pengamanan dilakukan dengan mesimulasikan terjadinya situasi konfrontasi antar kelompok pendukung pasangan calon.
BACA JUGA: Lucky Hakim Siap Tinggalkan Kursi Senayan
Latihan simulasi Pilkada Kota Bekasi 2018 dipimpin langsung Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Wijonarko. Dalam pelaksanannya, petugas juga memeragakan pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota AKP Erna Ruswing menjelaskan, latihan ini sesuai arahan Polda Metro Jaya menjelang berlangsunya pesta demokrasi Kota Bekasi. Dalam latihan ini, sebanyak 400 personil dikerahkan.
BACA JUGA: Pilkada 2018, Rahmat Effendi Pusing
“Pagi arahan, siangnya langsung melakukan peragaan latihannya,” ujar Erna.
Dia menjelaskan, latihan akan berlangsung dari 4-5 Desember. Setelah selesai pematangan latihan, personil kemudian langsung menggelar simulasi.
BACA JUGA: PKS Tunggu SK DPP Golkar
Adapun kegiatan ini untuk memberikan penguasaan daya jelajah pada saat Pilkada Kota Bekasi. Mulai dari pengamanan TPS, kotak suara, dan antisipasi situasi yang berpotensi timbul kericuhan.
Menurutnya, pengamanan yang dilakukan jajaran Polres Metro Bekasi Kota menjadi percontohan di dua daerah lain di bawah wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Adapun dua daerah lain yang melaksanakan Pilkada bersamaan adalah Tangerang dan Depok.
“Pengamanan Pilkada Kota Bekasi jadi percontohan Depok dan Tangerang. Kami tidak terbebani karena kami didahului dengan latihan,” tandasnya. (kub/gob)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPU Bekasi: Nanti kami akan Buka Hasil Perhitungan Suara
Redaktur & Reporter : Yessy