Polri Akan Terus Gelar Operasi Yustisi Demi Pulihkan Ekonomi Nasional

Sabtu, 12 Desember 2020 – 15:34 WIB
Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Prabowo Argo Yuwono memberi keterangan pada wartawan di sela-sela webinar “Restoring Tourism: Kesehatan dan Keamanan Terjaga, Ekonomi Bangkit”, di Hotel Aston, Kuta, Bali. Foto: dok ist for jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Polri akan terus melakukan operasi yustisi untuk menegakkan protokol kesehatan, demi mendukung upaya pemerintah memulihkan kembali ekonomi yang terdampak akibat pandemi Virus Corona (COVID-19).

Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Prabowo Argo Yuwono, operasi yustisi akan dilakukan di beberapa titik.

BACA JUGA: Pembunuh Sadis Anggota Panwas Menyerahkan Diri, Iptu Herison Bilang Begini

Mulai dari pusat perbelanjaan, kawasan rawan berkerumun dan kawasan krusial seperti sektor pariwisata.

“Operasi ini bertujuan untuk menindak tegas masyarakat yang melanggar protokol kesehatan,” ujar Argo saat memberikan sambutan pada webinar yang mengangkat thema Restoring Tourism: Kesehatan dan Keamanan Terjaga, Ekonomi Bangkit di Hotel Aston, Kuta, Bali, Sabtu (12/12).

BACA JUGA: Anggota Panwas Dihabisi Secara Brutal, Tubuh Penuh Luka Tusukan

Polri juga terus menerus melakukan imbauan-imbauan melalui media sosial, media mainstream dan secara langsung, agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan, untuk menghambat penyebaran virus Covid-19.

Kadiv Humas Polri menegaskan, apa yang dilakukan Polri-TNI untuk kepentingan bersama agar semua pulih kembali.

BACA JUGA: Pastikan Operasi Yustisi Tetap Berjalan, Kombes Yusri: Kami Giat Menegur Pelanggar Prokes

“Ekonomi pun mulai bangkit sehingga Indonesia dapat kembali seperti sedia kala,” ucapnya.

Untuk itu, Argo meminta kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk bersama-sama patuh dan menerapkan protokol kesehatan di segala aktivitas di luar rumah, guna memutus mata rantai Covid-19.

Khusus Bali yang mengandalkan pariwisata sebagai sumber pendapatan masyarakat, Argo meminta agar menjadi contoh pelaksanaan protokol kesehatan.

"Kalau tingkat penularan Covid-19 rendah, wisatawan akan merasa nyaman berkunjung ke Bali," katanya.

Webinar yang diikuti mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di tanah air ini juga menghadirkan Kadis Pariwisata Bali I Putu Astawa sebagai pembicara.

Kemudian, Direktur Wisata Alam, Budaya dan Buatan Kemenparekraf Alexander Reyaan, Polda Bali Kombes Pol. Harri Sindu Nugroho dan Dekan Fisip Universitas Udayana Bali I Gusti Putu Bagus Suka Arjawa.

Kadis Pariwisata Bali I Putu Astawa dalam pemaparannya mengakui, ketergantungan Bali pada pariwisata.

Menurutnya, ada 1,3 juta penduduk bekerja di sektor pariwisata.

Saat Bali mulai bangkit, kunjungan wisata sudah mencapai 6.000 an orang/hari.

Astawa memastikan Bali serius melaksanakan protokol kesehatan, bahkan ada sanksi denda yang besar bagi yang tidak melaksanakannya.

"Kami juga melaksanakan sertifikasi objek-objek pariwisata," katanya.

Sementara mengenai kemampuan penanganan Covid-19, Kadis Pariwisata mengemukakan, Bali sudah menyiapkan beragam skenario. Mulai penanganan dengan jumlah pasien minimal, sampai dengan 100 pasien, 200 pasien dan selanjutnya.

Astawa berharap penerbangan internasional kembali dibuka, agar arus wisatawan ke Bali akan kembali normal.

Sementara itu, Kombes Harri Sindu Nugroho mengemukakan, pihaknya melalukan koordinasi, sosialisasi dan penindakan dalam melaksanakan protokol kesehatan.

"Kami gencar melakukan operasi yustisi untuk melaksanakan protokol kesehatan," ucapnya.

Dekan Fisip Universitas Udayana I Gusti Putu Bagus Suka Arjawa mengakui, hanya sedikit pilihan dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Melawan COVID-19, maka akan banyak jatuh korban sebagaimana terjadi AS, sementara menyerah juga hanya menunggu waktu untuk menjadi korban.

"Jadi, pilihannya harus kreatif mencari solusi bagaimana cara menghadapi pandemi ini," katanya.

Arjawa bersyukur, pariwisata di Bali kembali menggeliat dari kunjungan wisatawan Nusantara.

BACA JUGA: Soal Motif Pembunuhan Anggota Panwas, Camat Pakuon Ratu Beri Penjelasan Begini

Ia pun berharap masyarakat tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan, agar tren positif kunjungan wisatawan kembali normal.(gir/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler