Polri Kirim Tim untuk Hapus Trauma Anak Penganut Ahmadiyah

Rabu, 23 Mei 2018 – 20:43 WIB
Ilustrasi pengusiran dan pengrusakan warga jemaat Ahmadiyah NTB. (Foto: Ist/jpnn)

jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri bersama Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) membentuk tim trauma healing untuk anak-anak penganut Ahmadiyah yang sempat diserang warga di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Mohammad Iqbal mengatakan, tim sudah diterjunkan ke lokasi.

BACA JUGA: Usut Penyerangan Ahmadiyah, Polri Kedepankan Upaya Persuasif

“Sudah dibentuk bersama KPAI. Kami akan hilangkan trauma anak-anak di sana,” kata dia di Mabes Polri, Rabu (23/5).

Dia menambahkan, penyelidikan kasus penyerangan itu masih berlanjut.

BACA JUGA: PB PMII Dukung Polri Berantas Terorisme Sampai Tuntas

Polisi sudah meminta keterangan sejumlah warga sekitar.

Selain itu, polisi juga menggandeng pemuka agama agar kejadian tidak terulang.

BACA JUGA: Prof Yusril Setuju TNI Ikut Sikat Teroris, Ini Alasannya

"Kami sudah periksa lima sampai tujuh orang saksi. Di lokasi, Polda NTB mem-back up bersama seluruh elemen masyarakat," imbuh Iqbal. (mg1/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelaku Kekerasan pada Jemaah Ahmadiyah Harus Dipidana


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Ahmadiyah   Polri  

Terpopuler