jpnn.com, JAKARTA - Pagelaran ibdah haji sudah hampir rampung. Banyak dinamika yang terjadi dalam penyelenggaraan ibadah haji setiap tahunnya.
Namun, dalam setiap penyelenggaraan hal tersebut masih banyak kendala di penyelenggaraan tersebut.
BACA JUGA: Jadwal Berubah, Jemaah Haji Asal Sumsel Baru Tiba di Bandara SMB II Palembang Besok
Koordinator Nasional Poros Muda NU Ramadhan Isa menyoroti hal tersebut dengan mengamini pernyataan ketua Dewan Pengawas Haji yaitu H Muhaimin Iskandar.
Ia menyampaikan bahwa banyaknya masalah di penyelenggaraan ibadah haji tahun ini menjadi sorotan masyarakat yang harus diperhatikan dan tidak boleh dibiarkan.
BACA JUGA: Saudi: Mayoritas Jemaah Haji yang Meninggal Dunia Tak Punya Izin Resmi
"Kami mendorong agar dibentuk Pansus Haji di DPR," ungkapnya.
“Begini, ini kan haji setiap tahun dan jika di perhatikan kendala nya itu lagi soal penginapan soal pelayanan makan soal transportasi soal kesehatan, apalagi kami melihat ada indikasi jual beli kuota haji terhadap beberapa travel- travel tersebut, ini tidak bisa dibiarkan, harus dipansuskan,” imbuhnya di Jakarta.
BACA JUGA: BAZNAS Salurkan Dam Jemaah Haji ke Sekolah Indonesia di Makkah
Koordinator Nasional Poros Muda NU juga mengatakan bahwa Pansus haji ini jangan dianggap politis.
"Kampungan sekali tanggapannya, ini untuk perbaikan agar tidak terulang masalah itu lagi, itu lagi,” ujarnya.
Diketahui bahwa sebelumnya wakil ketua DPR menyatakan hal yang serupa atas beberapa temuannya di tanah suci tersebut.
Sementara Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan hal senada. "Akan kami evaluasi dan akan kami pansuskan melalui DPR nanti,” ujarnya.(dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad