jpnn.com, BERLIN - Produsen mobil sport Porsche mengumumkan akan meninggalkan penggunaan mesin diesel. Langkah ini dilakukan karena Porsche melihat permintaan yang signifikan untuk kendaraan listrik di Eropa.
Porsche mengatakan, mereka telah melakukan investasi besar-besaran sekitar enam juta euro untuk membangun kendaraan listrik yang akan dimulai pada 2019. Ini akan menjadi dasar pertumbuhan yang berkelanjutan Porsche pada masa depan.
BACA JUGA: Porsche Macan 2019 Mulai Diproduksi
Jika dilihat dari angka penjualan, sekitar 63 persen dari model Panamera S yang dijual di pasar Eropa adalah model hybrid.
Sementara itu, permintaan untuk mesin diesel mengalami penuruan drastis. Porsche menyebutkan bahwa pangsa global mesin diesel hanya 12 persen pada 2017.
Dengan angka tersebut, Porsche dipastikan akan meninggalkan mesin diesel dan mereka akan fokus mengembangkan kendaraan hybrid yang diprediksi menjanjikan bagi perusahaan.
BACA JUGA: Wow! Porsche Cayenne Bisa Diparkir dari Jarak Jauh
“Tidak akan ada Porsche bermesin diesel di masa depan,” kata CEO Porsche AD Oliver Blume seperti dikutip Motor1, Senin (24/9).
Blume juga akan berkonsetrasi pada produk yang akan menjadi kekuatan inti perusahaan yaitu masih tetap menggunakan mesin bensin karena permintaannya masih tinggi.
Sebagai catatan, Porsche mengambil langkah menghentikan mesin diesel guna menyikapi skandal emisi (dieselgate) yang pernah dialami induk perusahaannya, Volkswagen, sekaligus mengantisipasi larangan penggunaan mobil bermesin diesel yang diberlakukan di beberapa kota di Jerman. (mg9/jpnn)
BACA JUGA: Proyek Lintas Waktu Porsche 911 Golden Gold
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kekuatan Baru Porsche Macan 2019 Lawan BMW X4
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian