GOL tunggal Karel Poborski pada menit ke-53 membuat Portugal harus tersingkir di perempat final Euro 1996. Padahal, saat itu Seleccao das Quinas -julukan timnas Portugal- adalah favorit karena diperkuat pemain generasi emas macam Rui Costa, Luis Figo, dan Paulo Sousa.
Memori pertemuan tersebut terulang dalam perempat final Euro 2012 di National Stadium Warsawa dini hari nanti (siaran langsung RCTI kickoff 01.45 WIB). Akankah Portugal kembali tereliminasi? Atau sebaliknya, mereka bakal melakukan revans?
Kondisi Ceko yang menjadi juara grup A memang sedang pincang. Pelatih Michal Bilek sedang pusing karena bintangnya, Tomas Rosicky, diragukan tampil karena cedera saat melawan Yunani. Tidak adanya Rosicky membuat kreativitas lini tengah Ceko mengkhawatirkan. Sebab, penggantinya, Daniel Kolar, belum teruji.
Walau kehilangan Rosicky, Bilek masih akan bertahan dengan pola pakem 4-2-3-1. Formasi itu dipersiapkan untuk menghadapi skema 4-3-3 yang dikembangkan Portugal. Namun, Portugal lebih unggul karena semua pemainnya dalam kondisi siap tempur.
Portugal sendiri sejak awal turnamen tidak memiliki gelandang kreatif. Pelatih Paulo Bento tetap memasang tiga pivot player, yakni Raul Meireles, Miguel Veloso, dan Joao Moutinho. Cristiano Ronaldo dan Nani akan tetap menjadi tumpuan kompartemen penyerangan. Kalau sedang panas seperti saat melawan Belanda, Portugal bisa melibas Ceko. (nur/c4/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Selangkah Lagi King James!
Redaktur : Tim Redaksi