jpnn.com, BUDAPEST - Pertandingan hidup dan mati dihadapi Portugal kalah jumpa Prancis dalam matchday terakhir fase Grup F EURO 2020 di Stadion Ferenc Puscas, Budapest, Kamis (24/6) dini hari WIB.
Kekalahan Portugal lawan Jerman di pertandingan sebelumnya membuat mereka membutuhkan poin di laga ulangan final EURO 2016 ini.
BACA JUGA: Lihat Lagi Gol Cantik Luka Modric yang Bawa Kroasia ke 16 Besar EURO 2020
Nasib Seleccao -julukan Timnas Portugal- berada di tangan mereka sendiri. Hasil imbang sebenarnya cukup membawa Cristiano Ronaldo dan kolega lolos dari fase grup.
Pelatih Portugal Fernando Santos menyebut timnya harus bisa seimbang dalam menyerang maupun bertahan di laga nanti.
BACA JUGA: Ousmane Dembele Harus Absen Saat Prancis Jumpa Portugal, Kenapa?
"Kami telah mempelajari kesalahan kami saat lawan Jerman. Ada yang salah jika tim yang kebobolan tiga gol hanya sekali dalam 58 pertandingan, tetapi kemasukan empat gol di satu laga. Kami harus menyerang dan bertahan sama baiknya," ujar Santos.
"Prancis adalah tim yang kuat sepanjang pertandingan dan terkadang banyak bertahan. Melawan Jerman, kami melihat Griezmann menghabiskan hampir seluruh babak kedua sebagai bek kanan, dan memulai serangan balik dengan sempurna," tambahnya.
Dalam 27 pertemuan kedua tim, Prancis masih unggul dengan meraih 19 kemenangan, sementara Portugal hanya sanggup menang 6 kali.
Pertemuan terakhir kedua negara terjadi di ajang UEFA Nation League, di mana Prancis bermain imbang 0-0 di kandang, kemudian menang 1-0 saat tandang ke markas Portugal.
Les Bleus -julukan Timnas Prancis- akan lolos sebagai juara grup apabila menang di laga ini, atau jika seri dan di pertandingan lain Jerman gagal mengalahkan Hungaria.
Jika Prancis kalah dan Hungaria menang, peringkat kedua akan ditentukan berdasarkan selisih gol semua tim di Grup F. (uefa/mcr15/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib