jpnn.com, JAKARTA - Pos polisi Thamrin dan motor seorang wartawan menjadi korban amukan massa Kedaulatan Rakyat, Rabu (22/5) malam. Pospol Thamrin dibakar oleh massa sekitar pukul 23.00.
Sementara motor wartawan yang dibakar massa milik kontributor Net TV Aryo. Kendaraan RX-King milik Aryo tak tersisa dilahap si jago merah.
BACA JUGA: Aparat Ciduk 3 Perusuh di Petamburan, Ternyata...
BACA JUGA : Aksi 22 Mei di Depan Bawaslu Semakin Panas, Seperti Ini Orasi Fadli Zon
Aryo menyatakan, massa membabi buta ketika kericuhan terjadi. Bahkan, kata Aryo, bukan hanya motornya saja yang dibakar habis massa. Tetapi, ada motor lainnya yang juga dilihatnya telah dibakar.
BACA JUGA: Buat Massa Aksi 22 Mei, Pak Prabowo Minta Kalian Akhiri Unjuk Rasa Malam Ini
"Motor saya habis dibakar massa aksi 22 Mei. Tadi saya lihat ada tiga motor lagi yang dibakar. Sekaligus barang-barang lainnya di dalam Pos Polisi," kata Aryo saat ditemui di Sarinah.
BACA JUGA : Fadli Zon Menuju Bawaslu, Puluhan Orang Bergerak Bikin Pagar Betis
BACA JUGA: KNPI Akan Kumpulkan Tokoh Nasional Redam Konflik Setelah Pilpres
Aryo sangat menyayangkan aksi beringas dari massa aksi. Pasalnya, kata Aryo, dirinya sempat ingin menyelamatkan motornya. Tetapi, hal itu dilarang oleh massa aksi.
"Pas saya ingin selamatkan motor, namun yang saya terima malah perlakuan penolakan dan diancam," ucap Aryo. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sikap Tegas Panglima TNI Seputar Situasi Terkini di Jakarta
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga