GDANSK - Spanyol menjalani start berat dalam ambisi menjadi tim pertama yang memenangi Piala Eropa (Euro) secara beruntun. La Furia Roja " sebutan Spanyol " langsung dihadang tim raksasa Italia di PGE Arena, Gdansk, malam nanti (siaran langsung RCTI kickoff 23.00 WIB). Siapa yang lebih baik dalam pertarungan jawara dunia dua edisi terakhir (2010 dan 2006) itu?
Siapapun tahu apabila Spanyol memiliki prestasi lebih baik dari Italia dalam beberapa tahun terakhir. Iker Casillas cs juga bermain lebih konsisten dibandingkan Gianluigi Buffon dkk dan publik Spanyol meyakini apabila timnas mereka saat ini adalah yang terbaik dalam sejarah.
Di kualifikasi Euro, Spanyol lolos dengan raihan sempurna di grupnya (8 laga, 8 menang). Sedangkan Italia, sekalipun mengakhiri kualifikasi juga dengan catatan tidak terkalahkan, sempat dua kali ditahan seri dari sepuluh laga yang dimainkan, namun Gli Azzurri " sebutan Italia " sempat menderita kekalahan telak 0-3 dari Rusia dalam uji coba pemungkas menuju Euro (1/6). Azzurri bahkan keok melulu plus scoreless dalam tiga laga terakhirnya. Belum lagi skandal judi bola dan gempa bumi yang mengiringi keberangkatan Buffon cs ke Polandia-Ukraina.
Namun, dengan segala handicap tersebut, Italia tetap memiliki potensi menyulitkan dan membuat frustrasi Spanyol. Dalam pertemuan terakhir kedua tim di Bari Agustus tahun lalu, Italia juga menang 2-1. Sedangkan dalam perjalanan merebut juara di Euro 2008, Spanyol harus melewati Italia di perempat final lewat drama adu penalti.
Luis Aragones, pelatih Spanyol di Euro 2008, pun mengingatkan kepada Casillas cs agar tak meremehkan Italia. "Akan sangat sulit menghadapi Italia. Jangan lupa mereka adalah juara dunia empat kali. Italia selalu memiliki pemain penting dan kuat di tengah," kata Aragones kepada RMC Radio.
Sebelum datang peringatan dari Aragones, pemain Spanyol memang memilih berhati-hati menyikapi peluang melawan Italia. Sekalipun yakin menang, mereka pun meyakini akan menjalani 2x45 menit yang menguras fisik dan kesabaran.
"Justru rentetan masalah yang dihadapi Italia sebelum turnamen akan membuat kami lebih waspada dan tidak rileks," kata gelandang bertahan Xabi Alonso kepada AS.
Pemain Real Madrid itu juga sepakat dengan Aragones apabila kunci permainan Italia adalah lini tengah, khususnya Andrea Pirlo. Hal senada diungkapkan gelandang bertahan Spanyol lainnya, Sergio Busquets. "Dia (Pirlo) adalah pemain sarat pengalaman dan bermental juara," tutur pemain Barcelona itu.
Kekompakan Alonso dan Busquets yang sekaligus mencerminkan harmonisasi pemain dari Real dan Barca " sebutan Barcelona " memang menjadi sesuatu yang ditunggu pembuktiannya di Euro. "Jujur, tidak mudah menjalin persahabatan dengan pemain yang bukan dari satu klub. Tapi, kini, kami berjuang untuk satu tim dan harus melupakan ego masing-masing," tutur Busquets.
Jika rivalitas pemain Real dan Barca terbawa di timnas, maka Italia memiliki peluang. "Kami memang menghadapi tim terbaik dunia dan mungkin terbaik di turnamen ini. Tapi, kami memiliki motivasi untuk menang," kata allenatore Italia Cesare Prandelli kepada Footbal Italia.
Prandelli menolak tudingan bahwa Azzurri akan cenderung bermain defensif dengan tujuan membunuh pertandingan secepat mungkin. "Kami juga harus menjalankan permainan kami apabila ingin meraih sesuatu. Jadi, pertandingan bakal tetap menarik," tutur mantan allenatore Fiorentina, Parma, dan AS Roma itu. (dns/bas)
Empat Bentrok Terakhir
10/8/2011 Italia v Spanyol 2-1 (uji coba)
22/6/2008 Spanyol v Italia 4-2 (perempat final Euro 2008)
26/3/2008 Spanyol v Italia 1-0 (uji coba)
28/4/2004 Italia v Spanyol 1-1 (uji coba)
Perkiraan Pemain
Spanyol (4-3-3) : 1-Casillas (g/c); 17-Arbeloa, 15-Ramos, 3-Pique, 18-Alba; 8-Xavi, 16-Busquets, 14-Xabi Alonso; 21-Silva, 9-Torres, 6-Iniesta
Pelatih : Vicente del Bosque
Italia (3-5-2) : 1-Buffon (g/c); 19-Bonucci, 15-De Rossi, 3-Chiellini; 2-Maggio, 5-Motta, 21-Pirlo, 8-Marchisio, 6-Balzaretti; 9-Barwuah Balotelli, 10-Cassano
Pelatih : Cesare Prandelli
Stadion : PGE Arena, Gdansk
Wasit : Viktor Kassai (Hungaria)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mbamba Rusak Debut Markus
Redaktur : Tim Redaksi