jpnn.com, SEMARANG - Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika mengatakan potongan tubuh manusia yang ditemukan di sekitar aliran Sungai Kretek, Desa Kalongan, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Minggu (24/7) diduga korban mutilasi.
Meski demikian, Yovan mengatakan untuk memastikan hal tersebut, pihaknya menunggu hasil autopsi. "Dugaan sementara mutilasi. Masih kami dalami," kata AKBP Yovan.
BACA JUGA: Penjelasan AKBP Yovan Soal Penemuan Potongan Tubuh Manusia di Semarang
Potongan tubuh manusia ditemukan warga di sekitar aliran Sungai Kretek di Desa Kalongan, Kabupaten Semarang.
Menurut Kapolres, potongan tubuh tersebut selanjutnya dikirim ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang untuk identifikasi lebih lanjut.
BACA JUGA: Masih Ingat Kasus Ayah Pelaku Mutilasi Anak di Tembilahan? Ini Kabar Terbarunya
Adapun anggota tubuh yang ditemukan tersebut, antara lain, dua tangan, masing-masing kanan dan kiri, serta potongan tulang.
“Kami masih menyisir area di sekitar lokasi untuk mengetahui kemungkinan adanya bagian tubuh yang lain," katanya.
BACA JUGA: Respons Warga Terhadap Pelaku Kasus Mutilasi di Bekasi
AKBP Yovan belum bisa memastikan jenis kelamin pemilik potongan anggota tubuh itu.
"Jenis kelaminnya belum diketahui karena sudah dalam kondisi rusak," katanya lagi.
Termasuk, kata dia pula, upaya identifikasi akan dilakukan dengan pemeriksaan DNA, menyusul rusaknya sidik jari pada bagian tubuh yang ditemukan itu. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi